Suara.com - Seorang anonim bagikan curhatan mengenai tetangganya yang memiliki sikap rese hingga brutal. Tetangganya tersebut memukul kakaknya karena merasa terganggu oleh bangunan rumahnya yang baru saja direnovasi.
Curhatan tersebut dikirimkan melalui akun Twitter @SeputarTetangga pada Rabu (22/06/22).
Awalnya, pengirim cuitan ini menceritakan bahwa keluarganya tinggal di pemukiman padat penduduk. Ia kemudian menceritakan bahwa rumahnya direnovasi total pada tahun 2016.
"Jadi rumahku renovasi total tahun 2016-an. Btw, rumahku di pemukiman padat penduduk," tulisnya di awal cerita.
Ia kemudian mengungkapkan bahwa selama proses renovasi, tetangga di samping rumahnya selalu berkomentar bahwa material yang digunakan untuk renovasi ini menghalangi jalan hingga membuat udara di lingkungan rumahnya berdebu.
Padahal keluarganya telah izin ke pihak RT sebelum melakukan renovasi. Keluarganya juga memakai lahan miliknya untuk menyimpan material.
"Selama proses renovasi, tetangga samping rumahku selalu komen. Ya ngalangin jala, terus debu lah. Padahal udah izin ke RT dan pakai lahan buat simpan material masih milik keluargaku," lanjutnya.
Pengirim cuitan ini juga mengungkapkan bahwa tetangganya pernah memaki-maki hingga memukul kakaknya karena merasa terganggu dengan bangunan rumah milik keluarganya.
"Sampai-sampai ada tuh, salah satu anggota keluarga tetanggaku malah maki-maki kakakku dan kakakku dipukul gitu. Yang mukul laki-laki juga dan ditanya kenapa maki-maki plus pukul kakakku. Dia berasalan bahwa keluarga aku bangun rumah ngasal, ngerugiin tetangga," ungkap pengirim cuitan.
Ia menjelaskan bahwa sebelum merenovasi, pihak tukang bangunan yang merenovasi rumahnya telah berdiskusi dengan tetangga samping rumahnya, agar nantinya bangunan rumahnya tidak mengganggu ataupun merugikan kedua belah pihak.