Jaga Jokowi Saat Kunker di Ukraina dan Rusia, 39 Anggota Paspampres Disiapkan

Kamis, 23 Juni 2022 | 13:15 WIB
Jaga Jokowi Saat Kunker di Ukraina dan Rusia, 39 Anggota Paspampres Disiapkan
Besaran gaji Paspampres perlu diketahui mengingat perannya yang penting.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) bersiap mengawal Presiden Joko Widodo atau Jokowi saat melakukan kunjungan kerja ke Ukraina dan Rusia pada akhir Juni 2022 nanti. Sebanyak 39 anggota Paspampres akan menjaga Jokowi selama menjalankan tugasnya di sana.

Sebanyak 39 anggota Paspampres itu terdiri dari 10 orang untuk tim advance atau tim yang mengecek titik-titik kunjungan sebelum Jokowi tiba, lalu 10 orang tim penyelamatan (matan) dan 19 orang untuk mengawal lekat dengan Jokowi.

"Ya, betul kurang lebih 39 khusus dengan Paspampres saja," kata Komandan Paspampres Mayjen TNI Tri Budi Utomo saat dikonfirmasi, Kamis (23/6/2022).

Tri kemudian menerangkan kalau pihaknya sudah menjalankan sederet latihan untuk menyiapkan diri sebelum melakukan penjagaan di Kiev, Ukraina dan Moskow, Rusia. Latihan yang dilakukan itu semisal penyelamatan dari kereta api, penyelamatan di stasiun maupun jalan yang akan dilintasi Jokowi.

Bukan hanya latihan, mereka juga menyiapkan beragam perlengkapan seperti helm dan rompi. Paspampres juga diperkenakan untuk membawa senjata laras panjang dengan jumlah yang setara dengan anggota.

Terkait dengan helm dan rompi, Tri menyebut kalau dua alat itu akan disiapkan untuk Kepala Negara beserta rombongan yang ikut.

"(Helm dan rompi untuk) semua, semua delegasi yang akan ikut kita siapkan."

Jokowi Temui Zelensky dan Putin

Presiden Joko Widodo direncanakan akan melakukan kunjungan kerja ke Ukraina dan Rusia pada akhir Juni 2022.

Baca Juga: Pengunjung di Pameran UMKM Pesparawi Jogja Sepi hingga Viral di Medsos, Irianto Mengaku Pasrah

Jokowi dijadwalkan bertemu dengan pemimpin kedua negara yaitu Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky di Kiev dan Presiden Rusia Vladimir Putin di Moskow, Rusia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI