Suara.com - Kementerian Agama melalui Pemerintah Kabupaten Mojokerto menggelar pembekalan persiapan terhadap para calon jamaah haji. Kegiatan yang diikuti oleh 752 peserta ini dikemas dalam agenda pelepasan calon jamaah haji Kabupaten Mojokerto 2022.
Bupati Mojokerto, Ikfina mengimbau agar para calon jamaah haji tetap waspada terkait dengan penularan Covid-19. Ini melihat terjadinya kenaikan kasus Covid-19 oleh mutasi varian omicron.
"Jadi varian Omicron itu bermutasi lagi, dan mutasinya ada dua, yakni BA4 dan BA5, jadi omnicron BA4 dan BA5 ini kemudian menyebar dari penularan Covid-19 yang beberapa mimggu terkahir ini sedikit banyak tetapi perlahan," tutur Ikfina.
Masih dalam mencegah penularan Covid-19, Ikfina juga meminta, para calon jamaah haji yang mempunyai penyakit degeneratif (darah tinggi, kencing manis, kolesterol, asam urat) dalam melaksanakan ibadah haji maupun aktivitas diluar ibadah, untuk selalu menggunakan masker dengan benar, karena resiko orang dengan penyakit degenaratif terpapar Covid-19 cukup besar potensinya.
Baca Juga: Kasus Covid-19 di Kabupaten Tangerang Naik, Diduga Ini Penyebabnya
"Saya minta tolong, selain membawa surat-surat, jangan lupa selalu membawa handsanitizer, sehingga sebelum kalian nanti sebelum memengang muka, termasuk kalian sebelum mengambil air wudhu, saya minta tolong tanganya dikasih handsanitizer," tuturnya.
Selain itu, Ia juga meminta, para calon jamaah haji untuk selalu menjaga kesehatannya dalam melaksanakan ibadah haji, karena pada saat ini suhu udara di negara Arab Saudi cukup tinggi.
"Ketika kita berada di suhu yang tinggi maka yang harus diwaspadai adalah kekurangan cairan atau dehidrasi," katanya.
Di akhir sambutannya, Ikfina mendoakan agar selalu diberi kelancaran dalam melaksanakan ibadah haji.
"Semoga selalu diberikan kelancaran sampai kembali pulang dengan membawa barokah nikmat Haji Mabrur," pungkasnya.
Baca Juga: Kasus COVID-19 di Tangerang Meningkat, Diduga karena Subvarian Omicron BA.4 dan BA.5