Viral Tulisan Kritisi Soal Penyelenggaraan Acara Wisuda Anak TK hingga SD, Warganet Beri Tanggapan Pro dan Kontra

Minggu, 19 Juni 2022 | 20:28 WIB
Viral Tulisan Kritisi Soal Penyelenggaraan Acara Wisuda Anak TK hingga SD, Warganet Beri Tanggapan Pro dan Kontra
Netizen Facebook kritisi soal wisuda anak TK dan SD (Instagram/ @undercover.id)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Viral di media sosial unggahan seorang warganet Facebook yang kritisi soal anak TK dan SD yang harus mengikuti acara wisuda di hari kelulusannya. Unggahan tersebut menuai pro kontra dari publik.

Foto tangkap layar dari warganet di Facebook tersebut di-screenshot dan kemudian diunggah oleh akun Instagram @undercover.id pada Minggu (19/06/22).

Unggahan di Facebook

"Seberapa pantas? Wisuda TK dan SD," tulis pria tersebut di Facebook-nya.

Pria tersebut kemudian mengungkapkan keheranannya terhadap maraknya wisuda yang banyak terjadi di acara kelulusan atau pelepasan siswa TK, SD, SMP, dan SMA ataupun SMK.

Ia kemudian mengungkapkan pengalamannya saat anak ketiganya yang duduk di bangku Sekolah Dasar (SD), saat itu meminta toga lengkap dengan jubah untuk acara wisuda kelulusannya.

Ia pun merasa aneh dengan fenomena tersebut. Ia merasa bahwa anaknya yang baru menempuh sejenjang dari sekian panjang deretan jenjang pendidikan di Indonesia ini sudah memakai toga.

"Aneh. Melihat anak saya yang baru menempuh sejenjang dari sekian panjang deretan jenjang pendidikan di Indonesia hari ini sudah memakai toga," ungkap pria tersebut.

Pria ini mengungkapkan kebingungannya terkait orang yang memulai fenomena tersebut. Ia juga mengungkapkan bahwa pastinya anak kecil tidak akan mengetahui makna filosofi mengapa mereka harus mengenakan toga.

Baca Juga: Viral Video Penyiksaan Burung Enggang, Begini Faktanya

"Karena sesungguhnya warna hitam toga itu menyimbolkan misteri kegelapan yang berhasil dikalahkan oleh wisudawan/ti sewaktu di perkuliahan," terangnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI