Covid-19 Melonjak, Simak Aturan Masa Karantina Omicron BA.4 dan BA.5

Minggu, 19 Juni 2022 | 13:45 WIB
Covid-19 Melonjak, Simak Aturan Masa Karantina Omicron BA.4 dan BA.5
Ilustrasi Orang Pakai Masker (Pexels.com/cottonbro)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Subvarian baru Omicron BA.4 dan BA.5 telah terdeteksi di Indonesia. Diketahui subvarian Covid-19 itu punya tingkat kesakitan rendah pada pasien yang terkonfirmasi positif.

Walau begitu gara-gara Omicron subvarian baru ini, kasus positif Covid-19 mengalami peningkatan sampai dua kali lipat. Pemerintah dan masyarakat pun diminta waspada terlebih dengan adanya peningkatan kasus yang cukup signifikan dalam beberapa hari ini.

Lantas berapa lama masa karantina Omicron Varian BA.4 dan BA.5 ? Yuk simak penjelasannya berikut ini.

Peningkatan Kasus Covid-19 Gegara Subvarian Baru Omicron

Dalam sepekan ini, kasus positif Covid-19 di Indonesia sudah naik lebih dari dua kali lipat. Meski demikian, tingkat penularan kedua subvarian Omicron itu diyakini tak seganas varian Delta atau varian Omicron sebelumnya. 

Sementara itu, pemerintah sendiri memperkirakan lonjakan kasus yang disebabkan subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 akan terjadi bulan depan. Perkiraan itu berdasarkan pengalaman dalam menghadapi subvarian sebelumnya.

"Biasanya puncaknya tercapai satu bulan setelah penemuan kasus pertama. Jadi harusnya di minggu kedua Juli, minggu ketiga Juli, kita akan melihat puncak kasus BA.4 dan BA.5 ini," kata Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dalam konferensi pers usai rapat terbatas.

Masa Karantina Omicron BA.4 dan BA.5

Dua subvarian Omicron ini diklaim lebih mudah menular dibandingkan strain aslinya (BA.1) atau subvarian lainnya. Disebutkan juga bahwa subvarian ini lebih mungkin lolos dari perlindungan kekebalan yang disebabkan oleh infeksi varian Omicron lainnya.

Baca Juga: Studi Inggris: Risiko Long Covid Akibat Varian Omicron Lebih Rendah Dibanding Varian Delta

Dalam salah satu kesempatan, dr Adria Rusli, SpPK dari RSPI Sulianti Saroso menjelaskan bahwa masa inkubasi Omicron BA.4 dan BA.5 lebih cepat daripada Omicron asli (BA.1) dan Delta. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI