Apa Saja Sunah-Sunah Ihram Saat Ibadah Haji? Simak Penjelasannya Berikut

Rifan Aditya Suara.Com
Minggu, 19 Juni 2022 | 07:00 WIB
Apa Saja Sunah-Sunah Ihram Saat Ibadah Haji? Simak Penjelasannya Berikut
sunah-sunah ihram - Ilustrasi jamaah haji melaksanakan ibadah haji di Masjidil Haram, Mekkah. (Pexels)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Umat muslim di seluruh dunia akan melaksanakan ibadah haji 2022 di Baitullah (Rumah Allah) di Kota Mekkah. Para jamaah haji di seluruh dunia dapat mengetahui amalan-amalan haji baik wajib maupun sunnah-nya, terlebih sunah-sunah ihram

Ikhram merupakan tanda kesiapan seseorang melakukan haji dan umrah. Dengan melaksanakan ihram, seseorang mengunakan pakaian ihram, berniat, dan siap melakukan seluruh rangkaian haji serta meninggalkan hal-hal yang diharamkan. Dikutip dari laman haji.kemenag.go.id, sunah-sunah ihram antara lain sebagai berikut.

1. Mandi

Mandi merupakan sunah ihram sebagaimana dalam hadist yang diriwayatkan At-Tirmidzi. Dari Zaid bin Tsabit, beliau melihat Rasulullah SAW mengganti pakaiannya untuk ihram lalu mandi. (HR. At-Tirmidzi).

Baca Juga: Syarat Sai Haji Menurut Kemenag, Simak Sebelum Berangkat ke Tanah Suci

2. Memakai wangi-wangian pada tubuhnya

Menggunakan wangi-wangian saat ihram ini sebagaimana dari Aisyah R.A., ia berkata, “Aku pernah memberi wewangian Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam untuk ihramnya sebelum berihram dan untuk tahallulnya sebelum melakukan thawaf di Ka’bah.” (Muttafaq ‘alaih)

3. Memotong kuku dan merapikan jenggot, rambut ketiak dan rambut kemaluan

Jamaah haji disunahkan untuk memotong kuku, merapikan jenggot, rambut ketiak dan rambut kemaluan sebelum berihram. Hal ini untuk menjaga umat muslim saat berihram tetap bersih sebelum berihram. Pasalnya, saat berihram, uamt muslim dilarang untuk memotong kuku dan mencukur rambut.

4. Memakai kain ihram berwarna putih

Baca Juga: Apa Saja Syarat Sah Tawaf? Ini Penjelasannya dan Amalan Sunnah yang Perlu Dilakukan

Mengenakan kain ihram berdasarkan hadist Ibnu ‘Abbas, ia berkata, “Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam berangkat dari Madinah setelah beliau menyisir rambut dan memakai minyak, lalu beliau dan para Sahabat memakai rida’ dan izar (kain ihram yang atas dan yang bawah).

Sementara itu sunah pakaian ihram berwarna putih sebagaimana sabda Rasulullah SAW yang berbunyi, “Pakailah pakaianmu yang putih, sesungguhnya pakaian yang putih adalah pakaianmu yang terbaik dan kafankanlah orang-orang yang wafat di antara kalian dengannya.”

5. Shalat sunah ihram dua rakaat

Sholat sunah ihram dua rakaat ini berdasarkan hadist Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dari Ibn Umar bahwa Rasulullah SAW saat tiba di masjid Zii al-Hulaifah, beliau sholat 2 rakaat kemudian menunggangi untanya. Rasulullah SAW kemudian berihram.

Itulah 5 sunah-sunah ihram yang wajib diketahui oleh para jamaah haji. Semoga informasi di atas dapat menambah wawasan Anda mengenai pelaksanaan ibadah haji di Mekkah.

Kontributor : Muhammad Zuhdi Hidayat

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI