Suara.com - Partai NasDem telah menerima nama calon presiden hasil rekomendasi dari 34 DPW di seluruh provinsi di Indonesia. Total ada 25 nama yang telah masuk dalam penyampaian rekomendasi di Rakernas Partai NasDem di Jakarta Convention Center.
Dari nama-nama tersebut, ada lima nama yang menjadi terbanyak direkomendasikan. Mulai dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Menteri BUMN Erick Thohir, Wakil Ketua DPR Fraksi NasDem Rachmat Gobel dan Andika Perkasa.
Anies menjadi nama yang paling direkomendasikan sebagai calon presiden 2024 dari Partai NasDem dalam Rakernas NasDem di hari kedua.
Anies tercatat direkomendasikan oleh 32 DPW NasDem dari total 34 DPW provinsi. Hanya ada dua DPW yang tidak merekomendasikan nama Anies, yaitu DPW Papua Barat dan DPW Kalimantan Timur.
Sementara total ada 29 DPW yang merekomendasikan nama Ganjar. Ada lima DPW yang tidak merekomendasikan Ganjar. Di antaranya DPW Kalimantan Timur, DPW Banten, DPW Kalimantan Selatan, DPW Maluku Utara dan DPW Jakarta.
Dari 25 nama Capres yand direkomendasikan DPW, tidak ada nama Prabowo Subianto, Airlanggar Hartanto dan Puan Maharani.
Diketahui, nama-nama untuk calon presiden yang akan diusung dari Partai NasDem sudah mulai direkomendasikan oleh DPW NasDem dari 34 Provinsi di Rakernas NasDem hari kedua.
Hasilnya ada sejumlah nama kepala daerah hingga kader internal yang diajukan. Selain nama kepala daerah yang memang kerap menempati hasil survei elektabilitas teratas, ada nama menteri hingga perwira tinggi di TNI.
Adapun nama kepala daerah yang direkomendasikan mulai daei Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur Banten Wahidin Halim, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Prawansa, Gubernur Nusa Tenggara Timur Viktos Laiskodat.
Baca Juga: Diusulkan DPW Partai Nasdem Jadi Capres 2024 Bareng Anies, Ganjar Pranowo: Saya PDI Perjuangan
Di jajaran menteri yang turut direkomendasikan ada Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahudin Uno dan Menteri Pertanian yang merupakan kader NasDem Syahrul Yasin Limpo.