6 Fakta Tebet Eco Park Ditutup Sementara, Revitalisasi Jadi Alasan Utama

Kamis, 16 Juni 2022 | 13:35 WIB
6 Fakta Tebet Eco Park Ditutup Sementara, Revitalisasi Jadi Alasan Utama
Spanduk informasi penutupan sementara Tebet Eco Park di Tebet, Jakarta, Rabu (15/6/2022). [ANTARA FOTO/Aprillio Akbar]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Taman rekreasi buatan Tebet Eco park yang telah resmi dibuka untuk umum oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan pada April 2022 lalu kini resmi mengumumkan akan adanya penutupan taman ini hingga akhir Juni 2022 mendatang.

Melalui akun instagram resmi @tebetecopark, pihak pengelola taman ini mengumumkan akan adanya pemeliharaan taman dan perbaikan fasilitas.

"Terima kasih Teman untuk antusiasme selama dua bulan ini. Untuk kenyamanan bersama, Tebet Eco Park akan ditutup hingga akhir Juni. Eits, tapi jangan berkecil hati. Kami akan kembali. Nantikan pada pemberitahuan selanjutnya ya, sampai jumpa!" tulis pengelola.

Simak inilah 6 fakta penutupan taman Tebet Ecopark selengkapnya.

1. Laporan adanya parkir liar dan pedagang kaki lima

Sebelum adanya pengumuman resmi dari Taman Tebet Ecopark, taman ini sempat dikeluhkan oleh masyarakat sekitar yang terganggu karena adanya parkir liar dan kegiatan pedagang kaki lima yang berjualan disekitaran taman.

Hal ini bukan hanya mengganggu pengguna jalan, namun juga banyaknya sampah yang berserakan serta tata taman yang terlihat tidak rapih.

2. Disindir anggota DPRD DKI

Pembangunan Tebet Ecopark serta penutupannya yang lumayan cepat setelah pembukaan dinilai oleh anggota DPRD DKI Jakarta, Gembong Warsono sebagai bentuk dari kajian yang tidak penuh perhitungan. Ia juga menilai bahwa taman ini tidak memiliki fungsi khusus yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat selain hanya sebagai tempat rekreasi.

Baca Juga: Pemprov DKI Tutup Sementara Tebet Eco Park, Wagub Riza: Kita Atur PKL dan Tempat Parkirnya

3. Letak taman jadi masalah

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI