Amerika Tingkatkan Fokus di Indo-Pasifik, Marinir Siap Diterjunkan di Australia Utara

SiswantoABC Suara.Com
Selasa, 14 Juni 2022 | 16:02 WIB
Amerika Tingkatkan Fokus di Indo-Pasifik, Marinir Siap Diterjunkan di Australia Utara
Personel marinir Amerika Serikat. (Shutterstock/Oleg Zabielin)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sejak seminggu terakhir, prajurit marinir Amerika Serikat berlatih di sebuah pulau di sebelah utara Darwin, Australia. Mereka mengantisipasi pengepungan dan evakuasi Kedutaan Besar AS jika terjadi konflik.

Latihan bernama Darrandarra ini diikuti prajurit-prajurit marinir untuk meningkatkan kemampuan mereka dalam mengamankan dan mengevakuasi aset AS di negara asing.

Latihan ini diadakan setiap tahun di lokasi terpencil di wilayah Northern Territory sebagai bagian dari penempatan marinir AS selama enam bulan di wilayah itu.

Meski latihan di Pulau Bathurst Tiwis hanyalah skenario rekaan, menurut Sersan Robert Robinson, marinir kemungkinan akan dikerahkan dalam operasi nyata yang serupa sepanjang karier mereka.

"Saya pikir kami mungkin melakukan latihan evakuasi non-kombatan setahun sekali," kata Sersan Robinson kepada ABC News.

"Kami selalu siap diterjunkan. Kami tidak pernah tahu kapan itu akan terjadi, jadi kami harus siap," katanya.

Para marinir ini dilatih hampir 24 sehari selama seminggu dalam cuaca terik siang hari dan lembap pada malam hari.

Dalam latihan ini digambarkan, gerbang "Kedutaan Besar AS Tiwi" dikepung pengunjuk rasa. Mereka berbagi peran, ada yang menjadi pengunjuk rasa dan yang lainnya menjadi penjaga Kedubes.

Penembak senapan mesin, petugas medis, dan bahkan perwakilan resmi dari Kedutaan Besar AS di Canberra ikut serta dalam pelatihan tersebut.

Baca Juga: Forum Negara-negara Pasifik Terancam Pecah, Australia Turun Tangan Membantu

Setelah satu minggu berlalu, skenario yang dihadirkan bagi prajurit marinir yang rata-rata berusia 21 tahun menjadi lebih rumit.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI