Tidak hanya itu, Wanto turut membikin Arpan semakin percaya. Kepada Arpan, Wanto menawarkan jika hendak berdagang di kawasan Cilandak tidak perlu membayar sewa dan hanya tinggal menyebut namanya.
"Terus dia nawarin segala macem, 'kalau mau dagang di daerah sini, sebut aja nama saya, tidak usah pakai bayar', saya semakin yakin tuh ya," ucap dia.
Singkatnya, pertemuan antara Wanto dan Arpan usai. Keduanya pun kembali ke kediamannya masing-masing.
Dua hari berselang, tepat tanggal 4 Juni 2022, Wanto menghubungi Arpan dengan mengatakan hendak main ke rumah. Akhirnya, Wanto datang ke rumah Arpan pada malam hari dengan menggunakan seragam TNI AL.
"Malamnya dia main. Tanggal 4 main, dia pakai pakaian lengkap, pakai seragan bawa pistol juga," ucap Arpan.
Gelagat mencurigakan semakin terlihat kala Wanto mengambil foto motor Arpan yang ada di rumah. Sontak, Arpan menjepret balik sosok Wanto dan seketika mendapat perintah untuk menghapus.
"Saya sudah curiga, kok motor saya di foto, setelah itu saya foto balik orangnya, tapi disuruh hapus sama dia, ya sudah saya apus. Tapi kan bisa dikembalikan lagi (direstore)," papar Arpan.
Esoknya, 5 Juni 2022, Wanto kembali menghubungi Arpan dan hendak kembali main ke rumah. Hanya saja, Arpan sedang ada acara di luar sehingga Wanto tidak jadi berkunjung.
Pada 6 Juni 2022, Wanto kembali ingin berkunjung ke kediaman Arpan. Lagi-lagi, dia gagal lantaran Arpan masih bekerja dan tidak berada di rumah.
Baca Juga: Disebut Selalu Bawa Pistol, Seorang Pria Ngaku Anggota TNI AL Bawa Kabur Motor Warga di Cilandak
Dalam sambungan telepon, Wanto mengaku hendak main ke tempat kerja Arpan. Tiba di tempat kerja Arpan, Wanto kembali bertanya soal motor.