"Kami bertanya-tanya, mengapa harus selama ini ya Allah, mengapa tidak lebih cepat agar semua lekas berlalu, supaya kami yang hidup tidak terlalu lama mengharu biru," ungkapnya.
"Tapi waktu adalah rahasia Allah yang muskil bisa dipecahkan apalagi menyangkut tentang kelahiran dan kematian. Waktu adalah relatif, begitulah kata-kata orang yang arif dan akhirnya kami menerimanya dengan hati yang lapang, sebab kami bisa menemukan banyak sekali petunjuk yang terang," katanya.
Dalam pidatonya itu, Ridwan Kamil juga mengucapkan terima kasihnya kepada Presiden Jokowi dan seluruh masyarakat di Indonesia yang telah memberikan doa dan dukungan bagi keluarganya.