LENGKAP Cerita Ridwan Kamil Tentang Eril Setelah Pemakaman di Cimaung

Senin, 13 Juni 2022 | 13:40 WIB
LENGKAP Cerita Ridwan Kamil Tentang Eril Setelah Pemakaman di Cimaung
Ridwan Kamil bersama ibunda dan istrinya, Atalia Praratya di prosesi pemakaman Eril (Tangkapan layar Youtube Humas Jabar)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ridwan Kamil cerita tentang sosok anaknya, Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril setelah pemakaman. Hal itu diceritakan Ridwan Kamil seusai prosesi pemakaman di Kampung Geger Beas, Desa Cimaung, Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat, Senin.

Kisah itu diberi tema "Siapa itu Eril dan hikmah dari kepergian Eril".

Ridwan Kamil menceritakan bagaimana 14 hari masa pencarian Eril terasa begitu panjang dan melelahkan bagi keluarganya serta bagaimana keluarganya akhirnya menerima kepergian Eril dengan hati lapang dan memetik pelajaran dan hikmah dari kejadian itu.

Amal anak sulungnya dalam masa 23 tahun hidupnya ternyata sudah memadai untuk mendatangkan kecintaan dari banyak orang.

"23 tahun memang belum cukup untuk menghasilkan karya-karya yang besar, namun terbukti ternyata memadai untuk menjadi manusia yang dicintai dengan akbar," katanya.

"Kami belajar tentang hidup yang tidak semata terdiri atas lamanya hari, tetapi tentang tiap hela nafas yang dipakai untuk berbuat baik. Walaupun hal kecil dalam sehari-hari," ia menambahkan.

Ridwan Kamil menyampaikan bahwa keluarga mengikhlaskan kepergian Eril karena menyadari bahwa Allah SWT telah mencukupkan amalnya dan menutup kemungkinan bertambah kekhilafannya.

"Mungkin akan berat, tapi kami sudah menyiapkan hati, kalau kami tidak akan pernah melihat jasadnya untuk terakhir kali," katanya.

"Kami sangat bersyukur dianugerahi seorang putra yang dalam hidupnya, bahkan dalam pulangnya, masih mendatangkan cinta kepada kami sang orang tua," katanya.

Baca Juga: Selamat Jalan Eril: Kilas Balik Kedatangan ke Swiss sampai Dimakamkan di Cimaung

Ridwan Kamil menyampaikan terima kasih kepada warga dari berbagai daerah yang mendoakan Eril, anak sulungnya yang lahir di New York dan meninggal dunia di Swiss.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI