7 Atlet yang Pensiun saat di Puncak Karir, Terbaru Greysia Polii

Farah Nabilla Suara.Com
Minggu, 12 Juni 2022 | 15:15 WIB
7 Atlet yang Pensiun saat di Puncak Karir, Terbaru Greysia Polii
Ekspresi Greysia Polii usai memenangi partai final ganda putri bulutangkis Olimpiade Tokyo bersama partnernya, Apriyani Rahayu, Senin (2/8/2021). [Pedro PARDO / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Greysia Polii baru saja menyampaikan perpisahan sebagai pemain bulu tangkis di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (12/6/2022). Meski usianya tak lagi muda, 34 tahun, Greysia bisa dibilang pensiun ketika masih dalam puncak karier. Selain Greysia, ada beberapa atlet pensiun di puncak karir mereka. Siapa saja?

Dua tahun silam dia baru saja memenangi gelar prestisius bersama Apriyani Rahayu yakni medali emas ganda putri Olimpiade Tokyo 2020. Usut punya usut, ada sejumlah atlet lain yang justru memilih pensiun ketika dalam puncak karier. Berikut daftar atlet yang pensiun di puncak karir. 

1. Nico Rosberg (Formula 1)

Nico Rosberg [Twitter]
Nico Rosberg [Twitter]

Pembalap Mercedes, Nico Rosberg, memutuskan pensiun usai merebut gelar juara dunia Formula 1 (F1) tahun 2016. Padahal usianya saat itu baru 31 tahun dan tengah menikmati puncak karier. 

Baca Juga: Tembus Final Indonesia Masters 2022 dengan Pasangan Baru, Apriyani Rahayu Bikin Greysia Polii Bangga

Rosberg mengumumkan kabar tersebut beberapa hari setelah meraih juara dalam balapan terakhir musim 2016 di Abu Dhabi.

“Dari momen ketika nasib gelar berada di tangan saya sendiri, tekanan besar dimulai dan saya mulai berpikir mengenai mengakhiri karier balapan saya jika saya menjadi juara dunia,” ujar pembalap asal Jerman itu. 

2. Khabib Nurmagomedov (Gulat)

Mantan petarung MMA, Khabib Nurmagomedov (kanan). [Alexey NIKOLSKY / Sputnik / AFP]
Mantan petarung MMA, Khabib Nurmagomedov (kanan). [Alexey NIKOLSKY / Sputnik / AFP]

Atlet gulat Khabib Nurmagomedov memilih pensiun sebagai atlet gulat saat kariernya tengah melesat. Usai mengalahkan Justin Gaethje pada 25 Oktober 2020, Khabib mengumumkan bahwa dirinya akan pensiun. 

Kabar tersebut tentu mengejutkan para fans mengingat Khabib sedang berada di periode emas. Pertarungan terakhirnya mencatatkan dirinya sebagai juara UFC tak terkalahkan. 

Baca Juga: Deretan Sejarah Prestasi Greysia Polii Buat Indonesia, Emas Olimpiade Jadi Puncak Karier

3. Michael Phelps (Renang)

Perenang AS, Michael Phelps, mencium medali emas yang didapatnya di nomor estafet 4x100 meter gaya bebas putra Olimpiade 2016 Rio de Janeiro, (7/8) [AFP/Gabriel Bouys]
Perenang AS, Michael Phelps, mencium medali emas yang didapatnya di nomor estafet 4x100 meter gaya bebas putra Olimpiade 2016 Rio de Janeiro, (7/8) [AFP/Gabriel Bouys]

Michael Phelps adalah salah satu atlet paling sukses di ajang olimpiade. Namun perenang asal Amerika Serikat (AS) itu memilih pensiun di usia 31 tahun.

Karier renang Phelps diakhiri dengan medali emas ke-23 dari estafet 4x100 gaya ganti putra pada Olimpiade Rio 2016. Hal itu membuat namanya dinobatkan sebagai atlet olimpiade paling sukses sepanjang masa.

4. Susy Susanti (Bulu Tangkis)

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI, Susy Susanti, dalam acara konferensi pers Indonesia Masters 2019 di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, Senin (21/1/2019). [Humas PBSI]
Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI, Susy Susanti, dalam acara konferensi pers Indonesia Masters 2019 di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, Senin (21/1/2019). [Humas PBSI]

Siapa yang tak kenal Susy Susanti. Legenda bulu tangkis Indonesia ini namanya harum hingga dunia internasional. BWF bahkan menganugerahinya gelar Hall of Fame pada tahun 2004.  

Hal itu tak lepas dari sederet prestasinya mulai dari PON, Sea Games, Uber Cup, Asian Games, All England hingga olimpiade. Di tengah puncak karier, Susy memutuskan pensiun di usia 27 tahun. 

5. Aprilia Manganang (Voli)

Aprilia Manganang yang kini bernama Aprilio Perkasa Manganang [Instagram]
Aprilia Manganang yang kini bernama Aprilio Perkasa Manganang [Instagram]

Aprilia Manganang menjadi salah satu bintang Indonesia di ajang Asian Games 2018. Seusai ajang itu, Aprilia terus merebut berbagai gelar kejuaraan. Aprilia bahkan tiga kali dinobatkan sebagai pemain terbaik (MVP) di Proliga. 

Namun pada September 2020 Aprilia membuat keputusan mengejutkan dengan mengumumkan diri pensiun. Kabar tersebut ia sampaikan melalui Instagram @manganang92.

 “Mengapa saya mengambil keputusan ini karena saya ingin hidup lebih baik, ingin meraih kebenaran dalam hati saya, kedamaian. Karena itu, ini keputusan terbaik bagi saya,” katanya.

6. Yurino Donkey (E-Sport)

Yurino Donkey dikenal sebagai atlet E-sport yang meninggalkan dunia tersebut saat puncak karier. Donkey tercatat sebagai pemain terbaik Mobile Legends Indonesia. Pada 24 Mei 2020 Donkey memutuskan pensiun dari ranah kompetitif Mobile Legends. 

Puncak karier tak menggodanya untuk terus berada di dunia yang sama. Donkey kemudian memutuskan melanjutkan kariernya sebagai streamer Mobile Legends.

7. Greysia Polii (Bulu Tangkis)

Pebulu tangkis ganda putri Indonesia Apriyani Rahayu (kiri) mencium tangan mantan pasangan bulu tangkis ganda putrinya Greysia Polii (kanan) pada acara "Testimonial Day Greysia Polii" di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (12/6/2022). ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Pebulu tangkis ganda putri Indonesia Apriyani Rahayu (kiri) mencium tangan mantan pasangan bulu tangkis ganda putrinya Greysia Polii (kanan) pada acara "Testimonial Day Greysia Polii" di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (12/6/2022). ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja

Greysia Polii resmi mengumumkan pensiun sebagai pebulu tangkis di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (12/6/2022), bersamaan dengan final Indonesia Masters. Selama menjadi pemain, Greysia telah menorehkan banyak prestasi untuk Indonesia di level internasional.

Sebelum gantung raket, perempuan 34 tahun ini sukses meraih puncak pestasi saat merebut emas ganda putri Olimpiade Tokyo 2020 bersama Apriyani Rahayu.  Selama berkarier di ganda putri, Greysia mencatat rekor 448 menang dan 229 kalah. Adapun di ganda campuran catatannya adalah 58 menang dan 37 kalah. Ranking tertingginya yakni nomor dua dunia saat berpasangan dengan Nitya Krishinda Maheswari. 

Itulah deretan atlet pensiun di puncak karier mereka.

Kontributor : Alan Aliarcham

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI