Makna Jenazah Tersenyum Menurut Islam, Jasad Eril Ditemukan Utuh dan Tersenyum

Rifan Aditya Suara.Com
Jum'at, 10 Juni 2022 | 20:15 WIB
Makna Jenazah Tersenyum Menurut Islam, Jasad Eril Ditemukan Utuh dan Tersenyum
Makna Jenazah Tersenyum Menurut Islam, Jasad Eril Ditemukan Utuh dan Tersenyum - Almarhum Emmeril Kahn Mumtadz. (bidik layar video Instagram/Ridwan Kamil)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Jasad Eril atau Emmeril Kahn Mumtadz, putra sulung Ridwan Kamil yang tenggelam di sungai Aare, Swiss berhasil ditemukan utuh sambil tersenyum. Hal ini diungkapkan sang ibu dari akun media sosialnya. Tahukah kalian bahwa ada makna dibalik fenomena jenazah tersenyum menurut Islam?

Simak penjelasan berikut ini tentang makna jenazah tersenyum menurut Islam. Sebelumnya, Ibu Emmeril Kahn Mumtadz, Atalia Praratya, mengucapkan syukur kepada Allah karena jenazah Eril ditemukan dalam kondisi utuh, wangi dan tersenyum.

“Alhamdulillah, Allahu Akbar ! Ditemukannya A Eril dalam keadaan utuh, lengkap, bersih, tampan, tersenyum dan wangi setelah 14 hari menghilang, membuat saya yakin seyakin-yakinnya bahwa Allah menjaga dan memuliakannya,” ujarnya di akun Instagram @ataliapr, Jumat (10/6/2022).

“Hilanglah kini segala khawatir dan gundah yang selama ini kami rasakan. Dari resah kini berubah menjadi rasa syukur yang begitu dalam, karena tentu tidak ada yang lebih diinginkan oleh seorang hamba selain berada dalam liputan kasih sayang Allah di akhir hidupnya. Husnul khatimah,” sambung Atalia.

Jenazah Tersenyum Menurut Islam

Merangkum Islam QA, berdasarkan sejumlah hadits, senyuman orang yang sudah meninggal diyakini sebagai pertanda baik. Simak Musnad Ahmad I. Al-Resalah (3/8) [Yayasan Al-Resalah] berikut ini.

Yahya Ibn Talhah Radiyallahu 'Anhum menceritakan: 'Umar (Radiyallahu 'Anhu) melihat Talhah (Radiyallahu 'Anhu) dalam keadaan sedih. Dia bertanya, 'Ada apa? Apakah kepemimpinan sepupu Anda membuat Anda sedih?'"

"Dia menjawab, 'Tidak. (Masalahnya) Saya telah mendengar dari Rasulullah Sallahu 'Alayhi Wa Sallam sebuah hadits yang tidak ada yang menghalangi saya untuk memintanya kecuali membawa diri saya untuk melakukannya, sampai dia meninggal."

"Dia berkata: 'Saya tahu pernyataan seperti itu yang jika seseorang membaca pada saat kematiannya, kulitnya (wajahnya) akan terpancar dan Allah akan menghilangkan semua kesulitan darinya.'"

Baca Juga: Jenazah Eril Ditemukan, Wagub DKI: Semoga Husnul Khotimah

"Umar (Radiyallahu 'Anhu) berkata, 'Aku tahu apa itu.' Dia bertanya, 'Apa itu?' (Umar Radiyallahu 'Anhu) menjawab, 'Tahukah Anda tentang pernyataan yang lebih besar dari pernyataan tentang Nabi Sallahu 'Alayhi Wa Sallam memerintahkan pamannya (untuk membaca) pada saat kematiannya? Yaitu: La ilha illallh.' Talhah Radiyallahu 'Anhu berkata, 'Kamu telah menyatakan kebenaran. Demi Allah!'”

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI