Meskipun meringankan, namun sholat jamak tidak boleh asal dilakukan. Ada beberapa ketentuan yang harus dipenuhi untuk menjalankan sholat jamak ini, antara lain:
- Sedang dalam keadaan perjalanan yang bukan bertujuan untuk hal maksiat.
- Jarak yang ditempuh minimal mencapai farsakh (menurut beberapa pendapat ulama adalah 80 km, 64 km, atau 94,5 km).
- Dilakukan harus saat pada masih dalam keadaan perjalanan.
- Dilakukan setelah keluar dari batas desa.
Lantas, bagaimana bacaan niat sholat jamak taqdim?
Untuk bacaan niat sholat jamak taqdim, adalah sebagai berikut:
Niat sholat salat dhuhur dan ashar dengan jamak taqdim: "Ushollii fardho zhuhri arba'a raka'aatin majmuu 'an biil 'ashri jam'a taqdiimim lillaahi ta'alaa".
Artinya: "Saya niat sholat fardu dhuhur empat rakaat dijama’ bersama ashar dengan jamak taqdim karena Allah Ta’ala".
Niat sholat maghrib dan isya dengan jamak taqdim: "Ushollii fardho maghribi tsalaa tsa raka'aatin majmuu 'an biil 'isyaa 'ii jam'a taqdiimim lillaahi ta'alaa".
Artinya: "Saya niat sholat fardu maghrib tiga rakaat dijamak bersama isya dengan jamak taqdim karena Allah Ta’ala."
Demikian ulasan mengenai ketentuan dan bacaan niat sholat jamak taqdim yang wajib diperhatikan.
Kontributor : Rishna Maulina Pratama
Baca Juga: Bagaimana Cara Jamak Sholat Dzuhur dan Ashar? Begini Syarat, Niat dan Tata Caranya