Hukum Angsuran Haji di Bank Konvensional, Buya Yahya Menjawab

Rifan Aditya Suara.Com
Jum'at, 10 Juni 2022 | 16:48 WIB
Hukum Angsuran Haji di Bank Konvensional, Buya Yahya Menjawab
Ilustrasi Mengangsur di Bank, ATM - Hukum Angsuran Haji di Bank Konvensional (Pexels)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Maksud dari sesuatu yang kotor adalah uang tersebut sebaiknya digunakan seperti untuk membangun selokan di lingkungan sekitar rumah, WC umum, membangun tempat pembuangan sampah dan lainnya. Akan tetapi usahakan untuk melakukannya secara diam-diam jangan atas nama pribadi. Karena jika uang tersebut digunakan untuk menghidupi keluarga sama saja mereka makan dari uang riba. 

"Bagi siapapun yang berurusan dengan dunia riba, lintaskan permohonan agar Allah menuntaskannya. Jangan sombong dengan Allah," tegas Buya Yahya. 

Karena sesungguhnya Allah maha segalanya. Dia bisa menyelesaikan segala permasalahan yang dihadapi oleh hamba-Nya termasuk keluar dari praktik riba. Jika umat-Nya tersebut meminta dan memohon kepada-Nya. 

"Maka hijrahlah Anda secepatnya, kemudian bagi siapapun yang saat ini masih berurusan dengan dunia konvensional apalagi uangnya dititipkan di sana, lalu berkembang dengan riba-riba. Ambil modalnya kemudian kembalikan ke wilayah syariah," tuntasnya. 

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hukum angsuran haji di bank konvensional adalah dilarang karena bertentangan dengan syariat agama Islam dan syarat haji.

Jika Anda merasa uang Anda tidak cukup untuk berhaji, alangkah baiknya untuk menabung tanpa melibatkan sesuatu yang mengharamkannya seperti menabung di bank konvensional. 

Demikian tadi penjelasan mengenai hukum angsuran haji di bank konvensional menurut Buya Yahya. Semoga informasi ini menambah keimanan dan para jemaah haji 2022 diberi kelancaran!

Kontributor : Putri Ayu Nanda Sari

Baca Juga: Barang-Barang Nyeleneh yang Dibawa Jemaah Haji: Bawa Perkakas hingga Cobek

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI