Suara.com - Media Swiss sebut jenazah Eril sudah ditemukan. Eril ditemukan dekat bendungan Engehalde di Bern.
Jenazah Eril ditemukan di dalam cekungan bendungan itu oleh kepolisian maritim Swiss.
"Dapat dipastikan bahwa pria itu sudah meninggal," lapor polisi kanton Bern, tulis media 20min.ch.
"Dia tenggelam akibat kecelakaan ini. Almarhum adalah putra Gubernur Indonesia Ridwan Kamil," tulis media tersebut.
Baca Juga: Emmeril Kahn Mumtadz Akhirnya Ditemukan! Jenazah Eril Terdampar di Bendungan Engehalde
Sebelumnya, Sebelumnya, Kementerian Luar Negeri mengakui ada kemajuan dalam pencarian Eril atau Emmeril Kahn Mumtadz, putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang hilang di Sungai Aare, Swiss. Sebab beredar kabar Eril ditemukan.
Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kemlu Judha Nugraha menjelaskan jika sampai saat ini pihaknya masih menunggu kabar dari KBRI Swiss.
“Memang ada progress, tetapi saat ini KBRI masih menunggu konfirmasi dan informasi detail dari Kepolisian Bern,” kata Judha Nugraha dalam pengarahan media secara daring, Kamis.
Tanpa menjelaskan kemajuan apa yang dimaksud, Judha mengatakan bahwa KBRI Bern akan segera mengadakan konferensi pers khusus guna menyampaikan informasi terkini tentang proses pencarian Emmeril yang akrab disapa Eril itu.
Sebelumnya, Kepolisian Bern memastikan bahwa pencarian Eril akan terus berlanjut. Hingga Selasa (7/6), pencarian telah mencakup sekitar 30 kilometer wilayah Sungai Aare.
Baca Juga: Ridwan Kamil Kembali Terbang ke Swiss, Ajukan Cuti Hingga 19 Juni 2022
"Proses pencarian akan terus dilakukan tanpa batas waktu yang dapat ditentukan. Artinya, misi pencarian akan berlangsung hingga Eril ditemukan," kata Duta Besar RI untuk Swiss Muliaman Hadad pada konferensi pers daring, Senin (6/6).
Memasuki musim panas di Swiss, kata dia, kepolisian setempat yakin naiknya temperatur, yang dapat menambah debit air Sungai Aare, akan memudahkan misi pencarian tersebut.
"Musim panas juga berarti intensitas dan aktivitas pengunjung di sepanjang Sungai Aare akan bertambah. Peningkatan dinamika air dan manusia di Sungai Aare diharapkan akan berkontribusi dalam proses pencarian," ujar dia.
Saat cuaca baik, jumlah pengunjung di Sungai Aare cenderung meningkat. Misalnya, pada musim panas 2021 jumlah pengunjung yang beraktivitas di Sungai Aare dapat mencapai 18.000 orang per hari.
Kepolisian Bern menilai bahwa peningkatan pengunjung akan memberikan dampak positif bagi upaya pencarian.
Metode pencarian setiap hari disesuaikan dengan kondisi Sungai Aare yang selalu berubah sesuai perkembangan cuaca. Perubahan metode ini juga selalu memperhatikan aspek keselamatan seluruh petugas yang terlibat pada misi pencarian.
Eril dinyatakan hilang saat berenang di Sungai Aare, Bern, Swiss, pada Kamis, 26 Mei 2022. Menurut pernyataan polisi setempat, Eril mengalami situasi darurat saat berenang di sungai terpanjang di Swiss itu.