Suara.com - Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengaku sudah susah memikirkan banyaknya pekerjaan. Bahkan diakui Luhut, pekerjaan yang ia kerjaan saat ini sampai membuat pusing. Keluhan itu diungkapkan Luhut saat menanggapi pertanyaan terkait kehadiran dirinya di silaturahmi nasional Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) pada Sabtu (4/6).
Menurut pengakuannya, ia hanya sabatas hadir di acara tersebut tanpa bicara kepada para pimpinan tiga partai.
"Enggak ada, saya sudah ngantuk di situ," kata Luhut di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (9/6/2022).
Luhut kemudian mengungkapkan dirinya pusing mengurus kerjaan saat menjawab pertanyaan apakah ia mendukung pencapresan Ketum Golkar Airlangga Hartarto.
Baca Juga: Sering Disindir Sapu Jagat soal Urusan Negara, Luhut: Saya Diperintahkan Presiden
"Saya masih ngurusin kerjaan saya, sudah pusing saya," kata Luhut.
Berlanjut menanggapi pertanyaan apakah ada pembicaraan politik saat dirinya bertemu Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Luhut kembali mengungkapkan kondisi dirinya.
"Enggak sempat saya ngomong itu, mikirin diri saya saja sudah susah," ujar Luhut.
Hal itu yang membuat Luhut tidak membicarakan hal politik lain dengan Ganjar, di luar topik tentang rob, minyak goreng dan lainnya.
Jadi Sorotan karena Muncul di Acara KIB
Diketahui, kehadiran Luhut di acara silaturahmi nasional KIB menjadi sorotan karena dianggap menjadi tanda pemerintah mendukun koalisi yang dibentuk Golkar, PAN dan PPP.
Menanggapi itu, Ketua DPP Partai Golkar, Ace Hasan Syadzily mengklaim kehadiran Luhut di acara itu sebagai Dewan Penasihat Partai Golkar. Menurutnya, memang para senior Golkar lainnya juga turut diundang dalam pertemuan koalisi kemarin.
"Pak Luhut kan beliau sebagai ketua Dewan Penasihat Partai Golkar, beliau diundang juga bersama dengan para senior partai Golkar yang lain. Pak Aburizal Bakrie sebagai ketua Dewan Pembina, Pak Agung Laksono sebagai ketua Dewan Pakar, pak Akbar Tanjung sebagai Ketua Dewan Kehormatan," kata Ace di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (6/6/2022).
Ia menegaskan, hadirnya Luhut dalam acara tersebut menunjukkan Golkar solid dalam Koalisi Indonesia Bersatu.
"Jadi tentu yang kami perlu sampaikan, kehadiran Pak Luhut di dalam pertemuan KIB kemarin menunjukkan bahwa memang Partai Golkar solid dalam Koalisi Indonesia Bersatu," ungkapnya.
Lebih lanjut, saat disinggung dukungan istana untuk KIB, Ace mengatakan Airlangga selaku Ketua Umum Partai Golkar juga sudah melapor terkait pembentukan koalisi ke Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
"Ya tentu semua proses yang kami lakukan kan semua telah dilaporkan kepada presiden, Pak Airlangga menyampaikan bahwa KIB ini adalah sebagai koalisi yang bisa kita peruntukkan bagi kesuksesan dan keberhasilan pemerintahan Jokowi sampai tahun 2024," tuturnya.
Menurutnya, ke depan terkait perkembangan Koalisi Indonesia Bersatu akan tetap dikomunikasikan kepada Presiden Jokowi.
"Jadi apa yang dilakukan Pak Airlnagga dan juga Pak Zulkifli Hasan dan juga Pak Harso Monoarfa itu juga jadi bagian dari yang terus dikomunikasikan dengan presiden," tandasnya.