Tolak Masa Kampanye Singkat 75 Hari, Partai Buruh Akan Geruduk DPR RI 15 Juni

Stefanus AranditioUmmi Hadyah Saleh Suara.Com

Kamis, 09 Juni 2022 | 16:45 WIB

Tolak Masa Kampanye Singkat 75 Hari, Partai Buruh Akan Geruduk DPR RI 15 Juni — Presiden Partai Buruh, Said Iqbal, menilai besaran presidential threshold 20 persen berbahaya buat negara. (Suara.com/Bagaskara)

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Alasan kedua yakni waktu 75 hari tak cukup bagi partai baru seperti Partai Buruh untuk melakukan kampanye menjaring suara rakyat.

Komentar

Berikan komentar disini >

BERITA TERKAIT

Tarik Menarik Pembahasan Revisi UU Pemilu dengan Baleg, Komisi II Pasrahkan ke Pimpinan DPR

Tarik Menarik Pembahasan Revisi UU Pemilu dengan Baleg, Komisi II Pasrahkan ke Pimpinan DPR

22 April 2025 | 16:54 WIB WIB

Akui Pernah Terima Uang CSR BI untuk Sosialisasi Dapil, Satori Dipanggil KPK Hari Ini

Akui Pernah Terima Uang CSR BI untuk Sosialisasi Dapil, Satori Dipanggil KPK Hari Ini

12:06 WIB

Komisioner Turun Langsung ke TPS, KPU RI Klaim PSU di 8 Daerah Sukses

Komisioner Turun Langsung ke TPS, KPU RI Klaim PSU di 8 Daerah Sukses

10:21 WIB

Partai Buruh Kecam Penangkapan Ketua KPBI, Desak Polisi Bebaskan Ilhamsyah

Partai Buruh Kecam Penangkapan Ketua KPBI, Desak Polisi Bebaskan Ilhamsyah

16:58 WIB

KPU Klaim 8 Daerah Siap Gelar Pemungutan Suara Ulang Pilkada Akhir Pekan Ini

KPU Klaim 8 Daerah Siap Gelar Pemungutan Suara Ulang Pilkada Akhir Pekan Ini

16:43 WIB

REKOMENDASI

Di Balik Sorotan AS Terhadap Barang Bajakan Pasar Mangga Dua

Di Balik Sorotan AS Terhadap Barang Bajakan Pasar Mangga Dua

Perusahaan Tahan Ijazah Karyawan: Modus Baru Perbudakan Modern?

Perusahaan Tahan Ijazah Karyawan: Modus Baru Perbudakan Modern?

Saat Serdik Polri Pilih Sowan ke Jokowi: Apa Kabar Arah Reformasi Polisi?

Saat Serdik Polri Pilih Sowan ke Jokowi: Apa Kabar Arah Reformasi Polisi?

TERKINI

Tenteng Map Coklat Usai Kumpulkan Kuasa Hukum di Jakarta, Jokowi Bilang Begini soal Isu Ijazah Palsu

Tenteng Map Coklat Usai Kumpulkan Kuasa Hukum di Jakarta, Jokowi Bilang Begini soal Isu Ijazah Palsu

News | 17:14 WIB

Selain Dijerat Bui Gegara Suap, 3 Hakim PN Pembebas Ronald Tannur Dituntut Denda Uang Segini

Selain Dijerat Bui Gegara Suap, 3 Hakim PN Pembebas Ronald Tannur Dituntut Denda Uang Segini

News | 17:00 WIB

Tarik Menarik Pembahasan Revisi UU Pemilu dengan Baleg, Komisi II Pasrahkan ke Pimpinan DPR

Tarik Menarik Pembahasan Revisi UU Pemilu dengan Baleg, Komisi II Pasrahkan ke Pimpinan DPR

News | 16:54 WIB

Titiek Soeharto Pasrah Soal Gelar Pahlawan Nasional untuk Ayahnya: Sudah Pahlawan Bagi Keluarga

Titiek Soeharto Pasrah Soal Gelar Pahlawan Nasional untuk Ayahnya: Sudah Pahlawan Bagi Keluarga

News | 16:48 WIB

Terlibat Suap Vonis Bebas Ronald Tannur, Hakim Mangapul Dituntut 9 Tahun Penjara

Terlibat Suap Vonis Bebas Ronald Tannur, Hakim Mangapul Dituntut 9 Tahun Penjara

News | 16:35 WIB

Dewan Pers Dalami Dugaan Pelanggaran Etik Direktur Pemberitaan JAKTV Usai Jadi Tersangka Kejagung

Dewan Pers Dalami Dugaan Pelanggaran Etik Direktur Pemberitaan JAKTV Usai Jadi Tersangka Kejagung

News | 16:33 WIB

Pelamar PJLP yang Serbu Balai Kota Kena Prank Hoaks, Pramono Bilang Begini

Pelamar PJLP yang Serbu Balai Kota Kena Prank Hoaks, Pramono Bilang Begini

News | 16:33 WIB

Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional, Titiek: Alhamdulillah kalau Berkenan, Jasanya Besar

Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional, Titiek: Alhamdulillah kalau Berkenan, Jasanya Besar

News | 16:16 WIB

Polemik Ijazah Palsu, Jokowi Kumpulkan Tim Pengacara di Jakarta: Rame Banget Ini

Polemik Ijazah Palsu, Jokowi Kumpulkan Tim Pengacara di Jakarta: Rame Banget Ini

News | 16:16 WIB

CEK FAKTA: Prabowo Bakal Bubarkan TNI-Polri Jika Bikin Rakyat Susah?

CEK FAKTA: Prabowo Bakal Bubarkan TNI-Polri Jika Bikin Rakyat Susah?

News | 16:12 WIB

Tampilkan lebih banyak