3. Presiden Ukraina akan hadir virtual
Saat menghadiri acara Foreign Policy Community of Indonesia (FPCI) pada Jumat, (27/05/2022) lalu, anggota DPR komisi VII, Dyah Roro Esti Widya Putri mengungkap bahwa Presiden Ukraina, Zelensky mengatakan kepadanya bahwa Zelensky akan menghadiri KTT G20 di Bali secara virtual, mengingat situasi negara mereka yang masih di masa sulit dan butuh banyak dukungan dari pemimpin mereka sehingga tidak mungkin untuk meninggalkan Ukraina dalam beberapa waktu ini.
4. Penolakan dari banyak negara
Akibat rumor yang beredar bahwa Putin akan hadir di KTT G20 2022 di Bali, banyak negara yang melakukan penolakan atas kehadiran Putin. Sebut saja seperti Polandia, Amerika Serikat, serta Australia yang secara terang-terangan menolak keterlibatan Putin sebagai wakil dari negara Rusia di KTT G20.
5. Bahas soal ekonomi global
KTT G20 ini bukan hanya mengusung soal konflik yang terjadi antar negara, namun juga akan membahas tentang pemulihan serta tatanan ekonomi global yang sempat hancur-hancuran diterpa pandemi selama lebih dari 2 tahun ini. Perdana Menteri Australia, Anthony Norman Albanese mengungkap lewat akun Twitter-nya @AlboMP bahwa kehadiran para negara sangat diharapkan selama konferensi berlangsung karena tema yang diangkat akan memberikan pandangan dan solusi bagi negara yang mengalami masa sulit saat pandemi.
Kontributor : Dea Nabila