"Kalau saya pribadi, memang sebelumnya tidak menduga bakal ada kumpul dari eks napiter, eks FPI, atau HTI," ucap Kartono di lokasi, Rabu (8/6/2022).
Salah satu peserta yang mengaku eks anggota HTI bernama Zainal Abidin mengatakan acara ini terselenggara sebagai respons atas kinerja Anies Baswedan sebagai Gubenur DKI Jakarta.
"Kenapa kami mendukung Pak Anies Baswedan? Pertama dalam kinerja di DKI sudah menjawab aspirasi umat Islam," kata Zainal Abidin.
5. Saling Mengingatkan
Ketegangan yang sempat mewarnai acara tersebut disebut sebagai upaya untuk saling mengingatkan. Maka, salah satu peserta eks anggota FPI bernama Alif Akbar meminta hal tersebut tak perlu dibesar-besarkan.
"Jadi itu bukan suatu hal yang menurut saya suatu hal yang sifatnya dibesar-besarkan. Itu bentuk kecintaan kami untuk saling mengingatkan. Jadi seperti itu," kata Alif Akbar.
6. Pemprov DKI Jakarta Tak Terlibat
Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Ahmad Riza Patria memastikan Pemprov tak pernah terlibat dalam acara dukungan Anies sebagai Capres 2024-2029.
"Pemprov kita ini kan organisasi pemerintah, jadi tidak ikut dalam dukung mendukung, kita harus independen mandiri dan netral. Namanya pemerintah pusat sampai daerah itu tidak berpolitik praktis," kata Ahmad Riza.
Baca Juga: Sebut Peserta Deklarasi Dukung Anies Presiden dari FPI Palsu, Novel Bamukmin: Pembusukan Opini
Kontributor : Lukman Hakim