4 Kontroversi Elon Musk, Ancam Batal Beli Twitter Hingga Rencana PHK Pegawai Tesla

Farah Nabilla Suara.Com
Rabu, 08 Juni 2022 | 15:24 WIB
4 Kontroversi Elon Musk, Ancam Batal Beli Twitter Hingga Rencana PHK Pegawai Tesla
Kontroversi Elon Musk (Instagram]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - CEO Tesla dan SpaceX, Elon Musk seolah tak pernah mengeluarkan statemen yang tidak menghebohkan warga dunia. Bukan hanya persoalan ide "gila" teknologi yang akan ia kembangkan, beberapa pendapatnya pun berdampak besar pada perekonomian dunia. Simak deretan pernyataan kontroversi Elon Musk berikut@

Masih ingat dengan cuitan Elon Musk tentang bitcoin beberapa waktu lalu yang membuat saham bitcoin menjadi anjlok? Hal tersebut setidaknya menjadi contoh pengaruh besar yang bisa dilakukan oleh Elon Musk demi mempertahankan bisnis industri besarnya. 

Berbagai cuitan dan kontroversi pun baru-baru ini kembali diungkap oleh Elon, berikut deretan kontroversi terbaru Elon Musk.

1. Peraturan WFO karyawan Tesla dan SpaceX

Baca Juga: Gegara Elon Musk Desak Karyawan agar Tak Kerja di Rumah, Saham Tesla Turun

Setelah menghadapi 2 tahun masa pandemi, keadaan dunia yang semakin membaik pun secara tak langsung memaksa banyak karyawan perusahaan untuk kembali berkantor setelah hampir perusahaan di dunia menerapkan sistem Work From Home sejak WHO mengumumkan adanya pandemi.

Tak terkecuali perusahaan besar Tesla dan SpaceX. Baru-baru ini, Elon Musk mengirimkan email yang berisi tentang perintah kepada para karyawan Tesla dan SpaceX untuk kembali berkantor atau WFO dan diminta untuk berada di kantor setidaknya 40 jam per minggu.

Tak main-main, Elon pun memberikan pilihan kepada para karyawannya yang masih ingin melakukan sistem WFH untuk resign atau tetap mengikuti peraturan perusahaan tersebut.

2. Sebut Startup Berikan Uang ke Orang Bodoh

Melihat perkembangan startup dunia yang semakin merosot membuat Elon Musk pun ikut mengomentari hal ini. Melalui akun Twitter pribadi nya @elonmusk, ia menanggapi soal pengeluaran startup.

Baca Juga: Elon Musk Ancam Batal Beli Twitter, Jika Data Akun Palsu Tidak Dibuka

"Sudah terlalu lama dana diberikan kepada orang orang yang bodoh. Kebangkrutan yang terjadi memang seharusnya terjadi" tulisnya.

Elon pun mengaku tak khawatir dengan keambrukan startup dunia, karena perusahaannya sendiri pun tetap bisa bertahan di tengah-tengah pandemi.

3. Ancam Akan Batalkan Akuisisi Twitter

Setelah berhasil menjadi pemegang saham penuh Twitter, Elon pun meminta pihak Twitter untuk melaporkan jumlah akun bot yang diakui Twitter berjumlah 5% dari seluruh pengguna Twitter.

Namun hingga batas waktu yang ditentukan, pihak Twitter tidak kunjung memberikan informasi tersebut. Seolah diremehkan oleh pihak Twitter, Elon pun mengeluarkan surat peringatan kepada Twitter melalui pengacaranya dan melaporkan ke pihak Securities and Exchange Commision pada Senin (06/06/2022) kemarin. Ia pun mengancam untuk membatalkan rencana akuisisi Twitter dalam waktu dekat.

4. Rencana PHK Pegawai Tesla

Menyandur dari reuters.com, Elon juga mengirimkan email kepada para jajaran C-Level di perusahaannya untuk membatasi proses rekrutmen pegawai baru bahkan membatalkan beberapa rencana rekrutmen karena mendapati akan adanya bahaya resesi yang mengancam perusahaan.

Tak hanya itu, di email lainnya, Elon juga mengungkap akan memberlakukan pemberhentian (PHK) kepada 10% pegawai Tesla karena dirinya merasa pegawai Tesla sudah terlalu banyak.

Itulah deretan pernyataan kontroversi Elon Musk yang kerap jadi sorotan.

Kontributor : Dea Nabila

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI