Suara.com - Insiden mengerikan terjadi di salah satu armada bus Transjakarta pada Selasa (7/6/2022) sekitar pukul 11.30 WIB. Pasalnya seorang pencopet ikut masuk dan beraksi di armada bus tersebut.
Yang mengerikan, pencopet itu membawa senjata tajam berupa pisau demi melancarkan aksinya. Bahkan ia tak segan menggunakan pisau tersebut dan melukai seorang penumpang di dalam bus.
Suasana ngeri itu yang terekam di video unggahan akun Instagram @merekamjakarta. Terlihat penumpang bus yang masih dalam suasana tegang setelah pencopet itu terciduk beraksi.
"Seorang pencopet bersenjata tajam terpergok saat beraksi di dalam Transjakarta di kawasan Semanggi, Karet Semanggi, Setiabudi, Jakarta Selatan," tutur @merekamjakarta, dikutip Suara.com.
Baca Juga: Viral Kotoran Manusia Jatuh saat Isi Solar di SPBU, Bus Ditahan hingga Harus Bayar Denda
"Lantaran ketahuan penumpang, pelaku membuang barang bukti berupa handphone," imbuhnya. "Penumpang yang kesal sempat memukul pencopet tersebut."
Namun yang lebih mengerikan, sang pencopet kemudian mengeluarkan senjata tajamnya dan memaksa turun di Halte Semanggi. Penumpang jelas langsung dibuat histeris dengan situasi ini sehingga terdengar suara bersahut-sahutan di sepanjang video tersebut.
Suara teriakan penumpang terdengar tumpang tindih, meski kemudian mereka kompak meminta sopir untuk menghentikan bus dan membuka pintu. Pasalnya ada seorang penumpang yang ikut tertusuk pisau yang dibawa pencopet tersebut.
"Hei buka, buka, buka," seru beberapa penumpang sambil menggedor-gedor pintu. "Ini ada yang ketusuk nih satu!"
Namun sampai video berakhir tidak diketahui bagaimana nasib penumpang yang sempat terkena tusukan pisau sang pencopet.
Baca Juga: Terekam CCTV, Tetangga Lakukan Hal ini pada Jemuran saat Penghuni Rumah Pergi, Buat Syok dan Terharu
Perekam video sendiri sempat mengabadikan rupa sang pencopet. "(Yakni) menggunakan tas berwarna biru, jaket abu-abu, dan topi merah," katanya.
Video yang sarat akan ketegangan ini tentu menarik perhatian banyak warganet. Banyak yang kemudian menyayangkan lemahnya keamanan di transportasi umum, termasuk Transjakarta.
"Ini nih salah satu alasan kenapa gak mau naik moda transportasi umum," kata warganet.
"Krl penuh, kendaraan pribadi macet, transjakarta copet, mrt jauh, lrt dari cibubur belum aktif dah lah wfh aja lagi," imbuh warganet lain.
"Salah satu minesnya transjakarta begitu, ga ada salah satu petugas keamanan didalam setiap unit busnya. Dan hanya mengandalkan CCTV di dalam bus untuk menjaga para penumpang nya. Padahal sebentar lagi Indonesia menjadi tuan rumah dalam perhelatan G20," komentar warganet.
Sementara penumpang lain menilai komplotan copet sudah berbaur dengan penumpang lain dan memaksa meminta turun karena panik. Ia menilai sopir sudah tahu bagaimana harus bertindak di tengah kepanikan seperti itu.
"Sopir akan membawa busnya sampai dekat pos polisi terdekat. Mereka sudah ditraining untuk menghadapi situasi seperti itu. Penumpang jangan terbawa suasana kepanikan. Karena akan dimanfaatkan komplotan," jelas warganet.
Pencopet Telah Berhasil Diamankan Polisi
Melansir Instagram Story @forumwartawanpolri, pelaku pencopetan yang membawa senjata tajam itu sudah berhasil diamankan oleh pihak kepolisian.
Bahkan pencopet itu sampai dikepung beberapa anggota polisi sebelum berhasil digiring untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
"Anggota Polda Metro Jaya mengamankan pencopet di Halte Busway Komdak, Selasa, 7-6-2022," tulis @forumwartawanpolri.