Densus Ikut Turun Tangan Bekuk Abdul Qadir Hasan Baraja, Polri: Khilafatul Muslimin Pusatnya di Lampung

Selasa, 07 Juni 2022 | 10:40 WIB
Densus Ikut Turun Tangan Bekuk Abdul Qadir Hasan Baraja, Polri: Khilafatul Muslimin Pusatnya di Lampung
Khilafah Khilafatul Muslimin Abdul Qadir Hasan Baraja diwawancarai di Kampung Khilafah, Desa Karang Sari, Kecamatan Jatiagung, Lampung Selatan, Kamis (2/6/2022) malam. [Suaralampung.id/Ahmad Amri]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Polda Metro Jaya telah meringkus pentolan Khilafatul Muslimin, Abdul Qadir Hasan Baraja terkait aksi konvoi atribut Khilafah di Jakarta, beberapa waktu lalu. Penangkapan terhadap Abdul Qadir yang bermarkas di Lampung melibatkan Densus 88 Antiteror Polri hingga Bareskrim Polri.

Perihal penangkapan itu dibenarkan oleh Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo.

"Saat ini penindakan ada di Polda Metro Jaya, dibantu Bareskrim Polri, Densus 88 dan Polda Lampung," kata Dedi seperti dikutip dari Antara, Selasa (7/6/2022).

Menurut Dedi, ada beberapa kejadian yang terjadi (locus delicti) di wilayah hukum Polda Metro Jaya, sehingga dilakukan penindakan terhadap kelompok Khilafatul Muslimin tersebut. Menurutnya, penangkapan terhadap para tersangka kemungkinan bakal bertambah.

Baca Juga: Detik-detik Pimpinan Khilafatul Muslimin Abdul Qadir Baraja Ditangkap di Lampung, Ada Beberapa Orang Diamankan

"Kini petugas sedang mendalami berapa orang yang diamankan, kemungkinan akan bertambah tersangkanya," kata Dedi.

Mantan Kapolda Kalimantan Tengah itu menyebutkan ada beberapa pasal yang disangkakan terhadap Khilafatul Muslimin, di antaranya Undang-Undang organisasi masyarakat, UU ITE, penyebaran berita hoaks yang menimbulkan kegaduhan di masyarakat.

"Mereka (Khilafatul Muslimin) memiliki koneksi jaringan memang pusatnya di Lampung. Pelaku di Lampung sudah beberapa kali lakukan pelanggaran pidana terorisme, terakhir pelanggaran protokol kesehatan ketika PPKM diberlakukan," ujar Dedi.

Selain wilayah Lampung, penindakan juga dilakukan di Polres Brebes, Jawa Tengah. Menurut Dedi, ada keterkaitan penegakan hukum di Lampung dan Polres Brebes, Jawa Tengah.

"Keterkaitannya, Khilafatul Muslimin ini tidak hanya di Polda Metro Jaya, dan kemarin Polres Brebes sudah tetapkan beberapa tersangka, ini akan memiliki keterkaitan, akan dilakukan pendalaman lagi, untuk tersangka-tersangkanya," ungkap Dedi.

Baca Juga: Siapa Abdul Qadir Baraja Pimpinan Khilafatul Muslimin yang Ditangkap Polisi? Pernah Terlibat Pengeboman Candi Borobudur

Dedi menambahkan, kepolisian masih mendalami barang bukti yang ditemukan di tempat kejadian, guna pengembangan penyidikan.

Diketahui, pimpinan Khilafatul Muslimin Abdul Qodir Baraja pernah bergabung dengan kelompok Negara Islam Indonesia (NII).

Kepala Bagian Bantuan Operasi (Kabagbanops) Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri Kombes Pol. Aswin Siregar mengingatkan kelompok Khilafatul Muslimin memiliki rekam jejak keterkaitan dengan aksi terorisme dan radikalisme.

Kelompok Khilafatul Muslimin baru-baru ini viral usai melakukan konvoi menggunakan sepeda motor di wilayah Jakarta Timur, membawa atribut khilafah, Minggu (29/5) lalu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI