Suara.com - Tersebar di media sosial Instagram, video yang menunjukkan jawaban nyeleneh siswa Sekolah Dasar (SD) yang mengikuti ujian mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS).
Video tersebut diunggah oleh akun Instagram @kepoin_trending pada Senin (6/6/2022).
Dalam video yang diunggah, terlihat momen ketika guru yang diduga mengampu mata pelajaran tersebut sedang meneliti jawaban ujian dari murid-muridnya.
Guru tersebut terlihat sedang meneliti jawaban dari soal uraian.
Pada soal pertama uraian, terdapat pertanyaan tentang kenampakan alam yang menghubungkan Pulau Jawa dan Bali.
Salah satu murid yang jawabannya sedang diteliti oleh gurunya ini ternyata menjawab pertanyaan tersebut dengan jawaban yang sangat nyeleneh.
Murid ini malah menjawab pertanyaan tersebut dengan nama-nama hantu.
"Kuntilanak, pocong," tulis murid SD dalam jawabannya.
Selanjutnya, soal uraian kedua menanyakan tentang kenampakan alam yang berupa daerah perbatasan antara laut dengan daratan disebut apa.
Baca Juga: Viral Video Emak-emak Pakai Gelang Emas Berukuran Anti Mainstream, Warganet: Thanos Kah?
Murid ini kembali memberikan jawaban nyeleneh. Ia menjawab pertanyaan tersebut dengan nama hantu yang lain.
"Hantu air, genderuwo," jawabnya.
Tak hanya sampai di situ saja. Pada soal ketiga pun, murid tersebut masih menuliskan jawaban yang nyeleneh.
Soal nomor tiga menanyakan tentang kenampakan alam yang menghubungkan Pulau Jawa dan Sumatra.
Bukan menjawab Selat Sunda, murid ini malah menjawab pertanyaan tersebut dengan jawaban karena seram sekali.
"Karena seram sekali kenampakannya," jawab murid tersebut.
Setelah membaca jawaban dari muridnya, sontak saja guru ini mengatakan bahwa salah satu muridnya merupakan sosok yang suka dengan hal-hal berbau mistis.
"Fixs, ini anak server mistis," ucap guru yang sedang mencocokkan jawaban.
Video yang diunggah oleh akun Instagram @kepoin_trending ini pun lantas viral. Videonya mendapatkan berbagai respons dari warganet.
Banyak warganet yang menyoroti soal ujian tersebut. Warganet menganggap soal tersebut terlalu ambigu untuk anak yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar.
"Kosa katanya juga ambigu buat anak kecil," ungkap warganet.
"Lagian pertanyaannya kok kayak gitu. Kita aja yang udah tua tidak ngerti pertanyaannya," kata warganet.
"Diawali dengan penampakan. Itu masalahnya. Kenapa kok tidak disebut, 'Selat apakah yang menghubungkan...'," terang warganet.
"Pinter sih. Ngasih soalnya masak pakai kata 'kenampakan'. Ya pantes jawabannya gitu," tulis warganet.
"Kosakata pertanyaannya bikin bingung Bu," ucap warganet.
"Kosakata pertanyaannya tolong yang mudah dimengerti saja Pak Guru," tambah warganet.