Selain Jaring Capres di Rakernas, NasDem Mau Cari Formula Satukan Lagi Kubu Politik Cebong-Kadrun

Kamis, 02 Juni 2022 | 14:07 WIB
Selain Jaring Capres di Rakernas, NasDem Mau Cari Formula Satukan Lagi Kubu Politik Cebong-Kadrun
Partai NasDem. [Antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Partai NasDem bakal menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) pada 15 hingga 17 Juni 2022 salah satunya untuk menjaring calon presiden (Capres) siapa yang akan diusung untuk Pilpres 2024. Tak hanya itu, Rakernas juga digelar untuk menghadirkan formula menyatukan bangsa yang terbelah akibat konteslasi politik Pilpres 2019 lalu. 

"Gagasan Partai NasDem untuk menyelenggarakan Rakernas pada medio Juni ini, bukan hanya sekedar menjaring calon presiden. Tapi kami ingin mencari formula bagaimana menyatukan kembali bangsa yang sudah terbelah dua (stand off) secara sangat fatal ini," kata Ketua DPP NasDem, Teuku Taufiqulhadi kepada wartawan, Kamis (2/6/2022).

Taufiqulhadi mengatakan, pihaknya dalam Rakernas nanti akan mendiskusikan lebih jauh ikhwal bangsa yang sedang dirundung saling ketidakpercayaan saat ini. Selain itu, hal lain yang akan dipertimbangkan juga masukan-masukan parpol-parpol lain.

"Masukan seperti dari pimpinan Partai Gerindra, Golkar, PKS, PAN, PPP, Demokrat kepada pimpinan NasDem menjadi sangat signifikan dalam kaitan ini," tuturnya.

Baca Juga: Dianggap Tak Hormati Megawati, Ganjar Pranowo Membantah: Capres PDIP Itu Sudah Jelas

Anggota Fraksi Partai Nasional Demokrat Taufiqulhadi [suara.com/Dian Rosmala]
Anggota Fraksi Partai Nasional Demokrat Taufiqulhadi [suara.com/Dian Rosmala]

Taufiqulhadi menyampaikan, kini bangsa kita sedang mengalami pembelahan hebat akibat pilpres yang lalu. Pembelahan itu, kata dia, sudah sampai ke tingkat sangat mengkhawatirkan karena sudah ke tahap menanggap pihak berseberangan dalam politik tidak pantas lagi dianggap manusia.

"Tapi pantas mereka dianggap binatang seperti yang satu menyebut pihak lain "cebong", dan lainnya mencap "kadrun" (kadal gurun) kepada sejawat satu bangsanya. Seharusnya, dalam kehidupan kebangsaan, pilihan politik suatu pihak harus dilihat secara wajar dan tidak boleh menjatuhkan derajat saudara sebanganya hingga ke tahap binatang," tuturnya.

Untuk itu, menurutnya, isu pembelahan tersebut sangat serius. Digelarmya Rakernas juga untuk menghadirkan formula untuk mengikis persoalan bangsa tersebut.

"Karena itu pula nanti, kami akan menjaring calon presiden RI ke depan dalam semangat keikhlasan mencari furmula untuk menyelesaikan persolan pembelahan bangsa ini," tandasnya.

Baca Juga: Bersyukur M Taufik Pindah ke NasDem, Desmond Gerindra: Jangan Lihat Taufik Luar Biasa, Bagi Kami Biasa Saja Dia

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI