Selanjutnya, Bima Arya menunjukkan outifit beberapa kepala dinas yang semuanya produk lokal denhan kisaran Rp 100 ribu hingga Rp 400 ribu.

"ASN [Aparatur Sipil Negara] harus menjadi motor kebangkitan ekonomi pasca pandemi. Ada 6.983 orang ASN, jumlah yang tidak sedikit. Insya Allah bisa memberikan kontribusi kepada industri lokal," tulis Bima Arya.
Unggahan Bima Arya sontak mendapatkan berbagai respons dari warganet.
"Sering-serig di inspeksi pak untuk stafnya. Kadang lanyardnya coach/tory burch, sepatunya bocorocco/stradivarius, tasnya fossil/tumi/belezza, jeans momotaro, clothes linenya h&m," komentar warganet.
"Ini kalau brand-nya berlabel tailor/konveksi boleh enggak pak? Sejak jaman SMP, pakaian branded yang saya punya cuma celana dalam, kaos kaki, ama sepatu pak," imbuh warganet lain.
"Jadi bayangin tiap ngantor, sebelum masuk gerbang ditanya, apa merk outfitmu?” tambah warganet.
"Sejak Jokowi campaign produk lokal yang dipakai saat kerja dan sekarang kepala daerah juga ikut campaign produk lokal, i feel so damn good about this movement,, local product will be take control in fashion soon," tulis warganet di kolom komentar.
Saat berita ini dibuat, unggahan Bima Arya sudah disukai ribuan kali dengan ribuan retweet.