Suara.com - Seorang pria terciduk polisi usai berpura-pura menjadi seorang anggota Brimob. Kasusnya beredar di berbagai media sosial.
Pada unggahan akun Instagram @kabarnegri, seorang pria diciduk polisi usai menyamar menjadi anggota Brimob.
Pria tersebut bahkan mengenakan atribut lengkap Brimob untuk mengelabuhi pacarnya.
Menurut akun Instagram tersebut, ia menyamar sebagai anggota Brimob demi bisa melamar pacarnya.
Baca Juga: Curhat Seorang Cewek Alami Pelecehan Seksual Diintip Saat Mandi oleh Bapak Kosnya
"Demi lamar pacar, pemuda ini nekat menjadi Brimob gadungan," tulis akun Instagram @kabarnegri.
Pria yang menyamar menjadi anggota Brimob tersebut berada di Mamuju, Sulawesi Barat.
Dalam video yang beredar, pria tersebut sudah diringkus oleh polisi dan kepalanya diplontos.
Video pria yang menyamar Brimob demi melamar pacar tersebut sontak mendapatkan berbagai respons dari warganet.
"Brimob kok tampang begitu," komentar warganet.
Baca Juga: Viral! Pemuda Diduga Diculik Keluarga Dimintai Tebusan, Pelaku Video Call Menunjukkan Kondisi Korban
"Oh, pengen jadi menantu idaman ikuti jalan yang benar," imbuh warganet.
"Seragam brimob badan PP," tulis warganet di kolom komentar.
"Raimu ora jelas ngunu kok ngaku brimob (mukamu enggak jelas begitu kok mengaku brimob)," tambah warganet.
"Enggak ada Brimob model rambut kayak gitu, salah kustom dan gaya," timpal lainnya.
Mengaku menjadi aparat demi meluluhkan hati perempuan memang sudah banyak terjadi. Oleh karena itu, perlu waspada dengan orang mencurigakan yang mengaku sebagai aparat.
Brimob Gadungan Tipu 9 Perempuan
Sebelumnya viral seornag Brimob gadungan bernama Abdul Thalib (34) yang kini harus mendekam di balik jeruji besi.
Ia melancarkan aksinya dengan mengaku sebagai bagian dari anggota Korp Brimob dan melakukan penipuan terhadap sejumlah perempuan.
Tak hanya itu, bahkan salah satu di antaranya sampai hamil.
Menurut Kapolres Berau, AKBP Anggoro Wicaksono melalui Kasat Reskrim Polres Berau, AKP Ferry Samoedra, penangkapan tersebut bermula dari Abdul Thalib yang tak mau membayar makanan yang ia pesan.
Selain itu, salah seorang perempuan yang dipacari oleh pelaku sempat membuat laporan. Kemudian saat dicek, ternyata tak ada nama anggota Brimob tersebut.
Saat dilakukan penggeledahan ke rumahnya, polisi menemukan berbagai atribut Brimob.
Dalam melancarkan aksinya, Abdul Tholib akan mengaku sebagai anggota Brimob pada perempuan incarannya melalui media sosial.
Ia berhasil memakan 6 korban di wilayah Berau dan 3 lainnya di luar wilayah Berau.