WEF 2022 di Davos: Cukup Diskusi - Sekarang Dibutuhkan Aksi!

Senin, 30 Mei 2022 | 13:59 WIB
WEF 2022 di Davos: Cukup Diskusi - Sekarang Dibutuhkan Aksi!
DW
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dunia telah mencapai persimpangan kritis. Karena itu yang dibutuhkan segera adalah tindakan dan aksi konkrit. Opini Pemred DW Manuela Kasper-Claridge.

Perang, resesi, bahaya kelaparan, masalah suplai energi. Topik diskusi di Forum Ekonomi Dunia Davos tahun ini menawarkan sedikit isu untuk optimis.

Dunia berada di persimpangan kritis: secara politik, ekonomi dan sosial. Orang-orang paling berkuasa di planet ini, yang bertemu di Davos di Swiss, sepakat tentang situasi itu.

Tetapi krisis tidak dapat diselesaikan hanya melalui diskusi. Tentu saja, kita membutuhkan komunikasi verbal antara kalangan politisi, ekonom, dan masyarakat sipil.

Ada baiknya saling tukar pikiran. Tetapi WEF22 juga harus menjadi landasan untuk bertindak. Berikut beberapa area di mana aksi konkrit sangat dibutuhkan:

Pertama, Ukraina harus bisa mengekspor gandum lagi. Ada 20 juta ton gandum yang membusuk sekarang di gudang-gudang Ukraina.

Padahal itu sangat dibutuhkan untuk memberi makan penduduk dunia. Ukraina menyediakan sekitar 28% pasokan gandum dunia. Bahkan dalam situasi sulit seperti saat ini, masa panen berikutnya sudah dekat.

Kereta dan truk tambahan harus disediakan untuk mengangkutnya. Presiden Rusia harus mengizinkan ekspor ini untuk dilanjutkan.

Artinya, harus ada tekanan yang lebih besar pada dia dan rezimnya. Jika ini gagal, jutaan orang di seluruh dunia akan menderita atau bahkan mati kelaparan. Kedua, sanksi terhadap Rusia harus memasuki babak baru.

Baca Juga: Hadiri Forum Ekonomi Dunia, Dirut BRI Bahas Inklusi hingga ESG

Ekspor Rusia perlu dihambat secara masif. Seharusnya tidak boleh ada peluang bagi sebuah negara untuk melanjutkan perang agresi sambil mengambil keuntungan dari kenaikan harga energi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI