Warga Kampung Bali Demo Hotel di Jakpus karena Bising Suara Live Music, Ketua RW: Banyak yang Mengeluhkan

Jum'at, 27 Mei 2022 | 17:50 WIB
Warga Kampung Bali Demo Hotel di Jakpus karena Bising Suara Live Music, Ketua RW: Banyak yang Mengeluhkan
Ketua RW 10 Kelurahan Kampung Bali, Olan Rahadian (49), saat ditemui di kediamannya, Jumat (27/5/2022). [Suara.com/Yosea Arga Pramudita]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebuah kafe yang berada di lantai 11 Hotel 101 Urban, Jalan Taman Jalan Taman Kebon Sirih 1, Jakarta Pusat didemo warga lantaran menggelar pertunjukan musik dengan suara bising.

Berdasarkan informasi warga RW 10 Kelurahan Kampung Bali, suara bising yang berasal dari kafe tersebut bukan kali pertama terjadi.

Ketua RW 10 Kelurahan Kampung Bali, Olan Rahadian (49) mengatakan, pihaknya kerap meminta pihak kafe dan hotel untuk mengecilkam suara setiap pertunjukkan musik berlangsung.

Pasalnya, warga RW 08 dan RW 09 yang berdampingan dengan RW 10 juga terdampak akibat suara bising tersebut.

Baca Juga: Terganggu Bising Live Music hingga Larut Malam, Warga Kampung Bali Geruduk Hotel di Jakpus

"Beberapa kali setiap ada live musik, minta mereka untuk mengecilkan suara. Karena di sini kami masih berdampingan dgn RW 09 dan RW 08. Otomatis suara itu juga mereka terdampak," kata Olan saat dijumpai di kediamannya, Jumat (27/5/2022).

Karena Hotel dan juga kafe tersebut berada di wilayah RW 10, maka Olan dan warganya yang mempunyai kewenangan untuk berbicara dengan pihak manajemen. Suara bising itu, lanjut Olan, kerap menganggu masyarakat yang hendak berisitirahat.

"Intinya terganggu sekali, banyak keluhan juga. Makanya saya coba setiap ada acara musik, kami berkali-kali minta sekuriti bilang: tolong dong manajernya atau siapa kecilin ini warga mau istirahat," ucap Olan.

Olan melanjutkan, banyak warga kerap melayangkan komplain kepada pihak RW 10. Misalnya saja sebelum bulan Ramadhan tepat pada April lalu, warga sempat mengadakan pertemuan dengan beberapa pihak.

Mulai dari Kelurahan Kampung Bali, Satpol PP, Babinkamtibmas, Babinsa, hingga karang taruna. Pasalnya, izin terkait penggunaan lantai 11 pada hotel tersebut adalah restoran.

Baca Juga: Pakai Peci Hitam, Mesut Ozil Ikuti Shalat Jumat di Masjid Istiqlal

"Waktu saya tahu itu restoran, kenapa live musik bisa turun. Ini jadi tanda tanya besar juga buat saya. Kok bisa Dinas Pariwisata mengizinkan. Kami juga pengurus RT RW tidak diundang," papar Olan.

Sedianya, warga tidak masalah kalau ada kafe di hotel tersebut. Hanya, kata Olan, warga ingin suara dari acara live music yang kerap berlangsung tidak mengganggu ketenangan warga.

"Memang dulu di sini kafe banyak. Kalau di ruangan itu peredamnya baik, tidak ada masalah sama kami," ucap Olan.

Sebelumnya, warga Kelurahan Kampung Bali, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat, menggelar aksi unjuk rasa di depan Hotel 101 Urban yang berlokasi di Jalan Taman Kebon Sirih 1 pada Kamis (26/5/2022) sore.

Demo damai itu dilakukan warga lantaran sebuah kafe yang berada di lantai 11 hotel tersebut menggelar acara musik dengan suara besar.

Akun Instagram @kabar.jakpus dalam unggahannya memberikan informasi terkait hal tersebut. Dalam narasinya, warga merasa terganggu lantaran acara pertunjukan musik di kafe itu begitu bising.

Dalam unggahan itu pula, terdapat sejumlah foto terkait aksi unjuk rasa yang dilakukan warga. Terlihat, warga membawa poster tuntutan dengan berbagai kalimat.

Misalnya, "Jangan Ganggu Jam Istirahat Kami" hingga "Jangan Rampas Ketentraman Warga Kampung Bali". Aksi itu juga diikuti oleh anak-anak, ibu-ibu, hingga warga dewasa lainnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI