Temui Wapres Maruf di Rumah Dinas, Ini yang Dilaporkan Sri Mulyani

Senin, 23 Mei 2022 | 16:49 WIB
Temui Wapres Maruf di Rumah Dinas, Ini yang Dilaporkan Sri Mulyani
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, menemui Wakil Presiden Maruf Amin di rumah dinas Wapres Jalan Pangeran Diponegoro, Jakarta, Senin (23/5/2022) [Doc Setwapres RI]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, hari ini menemui Wakil Presiden Maruf Amin di rumah dinas Wapres Jalan Pangeran Diponegoro, Jakarta, Senin (23/5/2022).

Dalam pertemuan tersebut, Sri Mulyani melaporkan persiapan rencana pertemuan enam bulanan Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah atau KNEKS yang digelar 30 Mei 2022.

Sri Mulyani mengatakan, pertemuan KNEKS tersebut akan membahas bagaimana tindak lanjut Indonesia sebagai produsen halal di dunia.

"Ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan pada bulan November yang lalu di mana komite nasional Ekonomi keuangan syariah. Sekarang kita juga akan mengundang pemerintahan daerah untuk bisa bersinergi dan lebih harmonis di dalam menjalankan program-program kerja untuk keuangan dan ekonomi syariah," ujar Sri seusai pertemuan.

Baca Juga: PR Sulit Sri Mulyani Bawa Indonesia Keluar Jebakan Kelas Menengah

Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini melanjutkan, dalam pertemuan KNEKS tersebut akan dibahas pula terkait dengan pengembangan industri produk halal, terutama sesudah dibukanya komplek industri halal. Kemudian, tutur Sri Mulyani, terkait dengan sertifikat halal di mana bisa mendukung usaha kecil menengah dalam berusaha.

"Dan kapasitas di dalam menghasilkan sertifikasi halal, di dalam memberikan laboratorium laboratorium untuk pengujian sertifikasi halal termasuk di dalam memproduksi barang-barang yang sangat strategis yang sangat dibutuhkan di Indonesia," ucap dia.

Lalu, tambah Sri Mulyani, rapat KNEKS juga akan membahas perkembangan keuangan syariah yang berkolaborasi antara publik dengan badan usaha.

"Saat ini, ada industri keuangan syariah pertama antara publik dan badan usaha terutama untuk pembangunan rumah sakit di daerah Provinsi Aceh," pungkas dia. 

Baca Juga: Neraca Perdagangan RI Untung Besar, Sri Mulyani: Tapi Kondisi Ekonomi Global Sedang Tak Baik

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI