Barang Selamat dari Curanmor, Pemilik Kesal Motor Ditahan Jadi Barang Bukti, Berbulan-bulan Kasus Tak Selesai

Sabtu, 21 Mei 2022 | 15:10 WIB
Barang Selamat dari Curanmor, Pemilik Kesal Motor Ditahan Jadi Barang Bukti, Berbulan-bulan Kasus Tak Selesai
Ilustrasi curanmor. [Istimewa]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang warga curhat soal sepeda motornya yang ditemukan seusai dicuri. Sayangnya meskipun sudah ditemukan, sepeda motor tak bisa langsung ia gunakan.

Pasalnya sepeda motornya harus ditahan di kepolisian sebagai barang bukti.

"Jadi bulan Februari 2022 lalu motor aku kena curanmor, Alhamdulillah malingnya ketangkap dibantu sama warga," tulis warga tersebut seperti yang dikutip dari unggahan akun Instagram @underc0ver.id.

Menurut pemilik motor, saat kejadian ada polisi datang untuk mengamankan pelaku agar tak diamuk warga. Ia kemudian diminta untuk cerita persoalan curanor dan tanda tangan.

Baca Juga: 5 Fakta Kakek 65 Tahun Nikahi Gadis 19 Tahun, Dikawal Ribuan Motor!

Setelah itu, sepeda motornya ditahan di kantor polisi dalam semalam. Keesokan hari, ia mengambil motor tersebut namun harus mengenakan surat pernyataan sita pinjam.

Hingga dua bulan berlalu, pada April pemilik motor kembali ditelpon polisi untuk membawa sepeda motornya sebagai barang bukti.

Ilustrasi Persidangan (Pixabay/succo)
Ilustrasi Persidangan (Pixabay/succo)

"Katanya langsung dibawa ke kejaksaan, aku nunggu kabar untuk sidang dan dikasih tahu kalau aku bakal ngelaksanain sidang di tanggal 10 [Mei]," tambahnya.

Namun sidang diundur menjadi tanggal 17 Mei 2022, dengan kondisi sepeda motor masih dijadikan barang bukti.

"Aku nanya ke Pak Jaksa, kenapa motor saya harus disita, saya butuh motor untuk keperluan hidup saya. Emangnya surat pernyataan aja enggak cukup?" imbuhnya lagi.

Baca Juga: Tangis Angelina Sondakh Saat Sambangi Rumah Supir yang Bantu Rawat Keanu, Publik Ikutan Terharu

Namun jaksa hanya meyakinkan bahwa sepeda motornya akan dikembalikan. Kemudian saat ayahnya meminta izin untuk melihat motornya, kejaksaan tak mengizinakan.

"Di situ udah janggal banget," tulis dia.

Menurut pemilik motor, kasusnya hingga sekarang masih berjalan.

"Harusnya Selasa aku sidang dan akuengagk punya informasi tentang cara nebus STNK, ada yang bilang enggak ada biaya buat nebus barang bukti, tapi aku enggak tau," tutupnya.

Unggahan tersebut sontak mendapatkan berbagai respons dari warganet.

Cerita soal motor jadi barang bukti (Instagram/underc0ver)
Cerita soal motor jadi barang bukti (Instagram/@underc0ver)

"Gue pernah kecelakaan pas ambil motor diminta sejuta, jadinya bagi dua sama lawan laka gue," komentar warganet.

"Kena musibah malah nambah musibah," imbuh warganet.

"Spill aja bang, kantor polisi mana, kejaksaan mana, biar rame, terus trending, baru bisa selesai itu masalah," tambah warganet lain.

 "Temenku juga, korban curanmor ketemu setelah sekian lama karena polisi nangkap balap liar, kondisi motor sudah dipreteli oleh pelaku tapi tetep nebus beberapa juta ke polisi,"tulis warganet di kolom komentar.

"Bapak aku kecelakaan tunggal kena lubang. Motor dibawa ke kantor polisi. Harus dioprasi tulang pipi dan ngusahain pake BPJS. Minta surat keterangan dari polisi penuh drama banget. Pas urusan surat beres mau ambil motor, dimintain uang rokok," timpal lainnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI