M Kece Tak Kuat Karena Gula Darah Naik, Hakim Tunda Sidang Kasus Dugaan Kekerasan di PN Jaksel

Kamis, 19 Mei 2022 | 19:05 WIB
M Kece Tak Kuat Karena Gula Darah Naik, Hakim Tunda Sidang Kasus Dugaan Kekerasan di PN Jaksel
Youtuber M. Kece menajdi saksi di sidang lanjutan kasus dugaan kekerasan pada Kamis (19/5/2022). (Suara.com/Yosea Arga)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Saat kejadian, Kece mengaku sedang beristirahat di kamar tahanan nomor 11 dan hingga akhirnya dia dibangunkan oleh terdakwa lain bernama Harmeniko alias Choky alias Pak RT.

Setelah dibangunkan Pak RT, Kece mengaku diajak berbicara oleh Napoleon. Kepada Kece, eks Kadiv Hubinter Bareskrim Polri itu bertanya apakah mengenal dirinya atau tidak.

"Pertama pak Jenderal Napoleon itu menunjuk dan berkata: kenal saya?" ucap Kece.

Kece saat itu menjawab jika dirinya tidak mengenal sosok Napoleon karena tidak pernah menonton televisi. Tidak hanya itu, Napoleon juga bertanya mengenai alamat hingga identitas Kece.

Kece juga mengaku melihat perwira aktif Polri tersebut membaw ponsel genggam. Hal itu dia katakan saat Napoleon bertanya tentang konten Kece di Youtube yang diduda menodakan agama dan viral di media sosial.

Singkatnya, Napoleon langsung memanggil tahanan laim yang disebut sebagai ahli hadist. Kece mengatakan, saat itu muncul sosok bernama Ustaz Maman Suryadi yang juga merupakan Panglima Laskar FPI ke dalam kamar tahanan.

Tidak berselang lama, sosok Maman disebut Kece melakukan pemukulan karena tidak puas dengan jawabannya yang dinilainya menghina Nabi Muhammad.

"Kenapa kamu menghina Nabi Muhammad, dari mana kamu tahu, Nabi Muhammad berkepala besar?" tanya Maman Suryadi seperti ditirukan Kece di ruang sidang.

"Ada di suatu hadist," kata M. Kece mejawab perbincangan Maman saat itu.
"Dia (Maman ngomong) 'Tidak ada itu, ah bohong' dia langsung pukul saya," aku Kece.

Baca Juga: Di Ruang Sidang, Napoleon Disebut Ancam Bunuh Keluarga M. Kece: Anak Buah Saya Banyak!

Usai itu, Kece menyebut Irjen Napoleon baru ikut ambil bagian. Kepada JPU, dia menyebut kalau Napoleon memukul sebanyak dua kali.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI