Suara.com - Beredar unggahan yang menyatakan bahwa Presiden Amerika Serikat Joe Biden bersedia menjemput Perdana Menteri (PM) Singapura, Lee Hsien Loong namun tidak menjemput Presiden Joko Widodo.
Informasi tersebut bermula dari akun Twitter keuangannews_id yang membagikan tautan dari situs keuangannews[dot]id.
Unggahan tersebut menyatakan bahwa Presiden Amerika Joe Biden bersedia menjemput PM Singapura, namun tidak ketika Presiden Jokowi yang datang.
Berikut narasinya:
“Presiden AS Menjemput PM Singapura, sementara Jokowi hanya Dijemput Dubes Indonesia untuk AS. Ada Apa?”
Lalu benarkah klaim tersebut?
Penjelasan
Menurut penelusuran Turnbackhoax.id -- jaringan Suara.com, hingga berita ini diterbitkan belum ada pernyataan resmi dari Gedung Putih maupun Kantor Perdana Menteri Singapura bahwa Biden menjemput Lee di Bandara.
Pada situs resmi Gedung Putih, hanya terdapat pernyataan yang menyebutkan bahwa Biden menyambut seluruh kepala negara ASEAN di Gedung Putih.
Baca Juga: Upaya Bangun Hilirisasi Mineral, Pemerintah Akan Larang Ekspor Bauksit dan Timah Tahun Ini
Sementara itu, situs resmi Kantor Perdana Menteri Singapura hanya memberitakan rencana keberangkatan Lee ke Amerika Serikat.
Foto yang digunakan dalam unggahan tersebut merupakan foto Biden dan Lee yang diambil di Gedung Putih.
Foto di Gedung Putih tersebut, Biden bukan hanya menyambut Lee, namun juga kepala negara ASEAN yang lain, termasuk Jokowi.
Baik Lee dan maupun Jokowi mengunggah foto mereka bersama Biden dengan latar belakang yang sama di akun Twitter masing-masing.
Kesimpulan
Dengan demikian, unggahan akun Twitter keuangannews_id tersebut dapat dikategorikan sebagai Konten yang Menyesatkan/Misleading Content.