Anggota Babinsa Bekuk Pelaku Jambret HP Emak-emak di Koja, Pelakunya Masih Muda

Dwi Bowo Raharjo Suara.Com
Rabu, 18 Mei 2022 | 02:10 WIB
Anggota Babinsa Bekuk Pelaku Jambret HP Emak-emak di Koja, Pelakunya Masih Muda
Komandan Kodim 0502 Jakarta Utara Kolonel Inf Frega F Wenas Inkiriwang (kiri) menjabat tangan Babinsa Kelurahan Tugu Selatan Sersan Dua Bambang Dwi (kanan) di Makodim 0502 Jakarta Utara karena telah membantu penangkapan pelaku penjambretan di Koja, Jakarta Utara, Selasa (17/5/2022). ANTARA/Abdu Faisal
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sersan Dua Bambang Dwi selaku Bintara Pembina Desa (Babinsa) Kelurahan Tugu Selatan membekuk spelaku kejahatan yang menjambret seorang "emak-emak" Meylan Fentty Masambe di Koja. Bambang merupakan Anggota Komando Distrik Militer 0502 Jakarta Utara.

Komandan Kodim 0502 Jakarta Utara Kolonel Infanteri Frega Wenas Inkiriwang kemudian mengapresiasi tindakan Serda Bambang.

"Ini sebuah inisiatif yang luar biasa dan juga sejalan dengan perintah Bapak Kasad agar TNI membantu masyarakat yang sedang kesulitan," kata Frega saat ditemui wartawan di Markas Kodim 0502 Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa malam.

Frega menyebut inisiatif Serda Bambang Dwi sejalan dengan perintah Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman agar anggota TNI hadir mengatasi kesulitan masyarakat.

Frega menyebutkan aksi Serda Bambang Dwi yang menggagalkan penjambretan tersebut sangat inspiratif.

Untuk itu, sebagai Komandan Kodim, Frega berencana melaksanakan upacara untuk memberikan penghargaan kepada Serda Bambang Dwi.

"Mungkin dalam beberapa hari ke depan akan kami agendakan acara khusus, upacara yang dihadiri oleh seluruh anggota Kodim. Sebab ini menjadi inspirasi juga dan penyemangat untuk rekan-rekan yang lain, khususnya Babinsa di wilayah Kodim saya maupun di Kodim lainnya," ucap Frega.

Frega melihat aksi anggota Babinsa itu menunjukkan kepedulian TNI kepada masyarakat, khususnya rakyat kecil. Apalagi yang dicuri adalah telepon seluler sebagai salah satu sarana utama untuk kegiatan sehari-hari.

"Mudah-mudahan nanti kalau ada tindakan-tindakan kriminal lainnya ditemukan mungkin Babinsa atau aparat TNI lainnya bisa membantu sehingga keamanan masyarakat dalam beraktivitas bisa terjaga," tutur Frega.

Baca Juga: Tangkap Pembunuh Babinsa dan Istrinya, Tim TNI AD-Polri Dapat Penghargaan dari KSAD Jenderal Dudung

Jambret HP

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI