Mengutip dari laman resmi kedutaan Malaysia, sesorang akan dikebakan NTL karena alasan seperti:
- Paspor yang dibawa memiliki sisa masa berlaku kurang dari enam bulan.
- Tidak memiliki atau kehilangan paspor.
- Sebelumnya tinggal lebih lama di Malaysia dan dilarang kembali ke Malaysia untuk jangka waktu tertentu.
- Menggunakan status turis secara tidak tepat dengan mencoba tinggal di Malaysia lebih lama dari yang diizinkan
Terkait dengan kriteria yang ditetapkan untuk UAS kena NTL, Suryopranoto menjelaskan bahwa pihak imigrasi Singapura tidak memberikan jawaban pasti.
"ICA tidak mau menjelaskan kriteria yang mereka tetapkan. ICA juga tidak mau menjelaskan apakah UAS masuk blacklist mereka atau tidak. NTL umum dilakukan Imigrasi setiap negara," terangnya.
Gatot Nurmantyo juga pernah dapat NTL
Pengalaman mendapatkan NTL ternyata tidak hanya pernah dialami UAS seorang diri.
Eks panglima TNI Gatot Nurmantyo juga pernah ditolak saat hendak masuk ke Amerika Serikat. Meski telah mengantongi visa, pihak imigrasi tak kunjung memberikan alasan pasti penolakan tersebut.
Kepala Koordinator Fungsi Pensosbud KBRI Singapura Ratna Lestari juga turut menjelaskan bahwa menolak orang asing masuk adalah kedaulatan suatu negara.
“Karena izin masuknya orang asing ke suatu negara memang kedaulatan masing-masing negara" terang Ratna, Selasa (17/5/2022).
Ratna juga memaparkan bahwa Indonesia juga kerap melakukan hal serupa.
Baca Juga: Bantah Ustaz Abdul Somad Dideportasi dari Singapura, KBRI: Izin Masuknya Ditolak
"Kami paham soal itu, karena kami sering menolak warga negara asing masuk ke Indonesia dengan beberapa kriteria yang diterapkan oleh pemerintah Indonesia," lanjutnya.