"Saya bukannya ingin menyakiti perasaan Anda semua, saya benar-benar menyesal dan meminta maaf, (karena) kita semua manusia yang bisa berbuat kesalahan," tutur Valeria.
"Ini adalah kesalahan besar saya dan saya sangat menyesalinya," lanjutnya. "Saya benar-benar meminta maaf, kepada orang Bali, polisi, pemerintah."

Meski begitu, permintaan maaf Valeria tetap membuatnya menerima banyak kecaman dari warganet, sebagaimana terlihat di unggahan Instagram Niluh Djelantik.
"Di awal kamu bilang polisi sudah mengambil semua uangmu, ini yang harus diklarifikasi, bukan cuma dengan meminta maaf. Kamu sudah menggeneralisir polisi dan sekarang beberapa orang Indonesia juga ikut mengkritik polisi, inikah yang kamu mau?" kritik sang politikus.
"Attitudenya buruk dan tolong deportasi aja orang ini, blacklist dia dari semua agenda di Indonesia apalagi Bali..." kata warganet.
"Kenapa sih bule-bule di Bali sekarang pada gak tau aturan," komentar warganet.
"Mulutmu mbaaakkk... ngomong kasar dan ngerusak.. udah beresin kopermu... pulang aja..." sambung warganet lain.
"Video pertama wajahnya keliatan bengisss, pas video minta maaf wajahnya dimanis-maniskan biar kelihatan agak menyesallll," sindir warganet.
"Dimaafkan tapi dipulangin ya neng ... enjoy," timpal yang lainnya.
Untuk video selengkapnya dapat disaksikan di sini.