Suara.com - Seorang pilot helikopter asal Yunani, pada Senin (16/5), divonis hukuman penjara seumur hidup karena membunuh istrinya, seorang warga Yunani keturunan Inggris, di rumah mereka di pinggiran Athena.
Usai aksi pembunuhan itu, pelaku kemudian berupaya menyesatkan polisi dengan mengklaim bahwa istrinya dibunuh secara brutal oleh seorang penyusup yang memasuki rumah mereka.
Pengadilan Athena memutuskan Babis Anagnostopoulus, usia 34 tahun, bersalah membunuh Caroline Crouch, usia 20 tahun, pada Mei 2021 ketika putri pasangan itu yang baru berusia 11 bulan sedang tidur.
Ia juga dihukum karena mencekik anjing pasangan itu untuk memperkuat cerita bahwa keluarganya menjadi korban invasi rumah yang kejam, di mana pelaku merampok barang-barang berharga mereka.
Baca Juga: Istri Bunuh Cewek Selingkuhan Suami, Begini Babak Baru Kasus Neneng Umaya
Pengadilan menghukum Anagnostopoulos dengan hukuman tambahan 10 tahun penjara karena membunuh anjing itu.
Kuasa hukum yang mewakili keluarga Crouch, Thanassis Harmanis, mengatakan putusan itu adil.
“Ini adalah sidang pengadilan yang bersejarah, karena Caroline kita menjadi simbol dalam perjuangan melawan kekerasan yang menarget perempuan,” ujar Harmanis.
Setelah gagal meyakinkan pihak berwenang dengan narasi invasi rumah, Anagnostopoulos mengklaim istrinya, Caroline, meninggal setelah terlibat dalam pertengkaran di antara keduanya tentang perawatan anak mereka.
Jaksa mengatakan Anagnostopoulos bertindak dengan tenang dan sengaja mencekik Crouch ketika ia sedang tidur.
Baca Juga: Motif Pembunuhan Sadis di Bekasi, Istri Susun Strategi Bunuh Wanita Selingkuhan Suaminya
Pilot penerbangan sipil yang juga instruktur penerbangan itu awalnya mengatakan bahwa perampok bersenjata memasuki rumah mereka pada malam hari, mengikat dan menyumbat mulutnya dan istrinya di kamar tidur, sementara bayi mereka tidur.
Insiden itu mengejutkan Yunani dan mendorong pihak berwenang untuk mengumumkan hadiah 300.000 euro atau sekitar $365.000 bagi pihak yang dapat memberikan informasi tentang kejahatan itu.
Polisi mengatakan analisis data dari jam tangan pintar yang dikenakan Crouch membantu mengungkap inkonsistensi dalam laporan pilot tersebut.
Anagnostopoulos ditangkap lebih dari sebulan setelah kematian Crouch setelah menghadiri upacara peringatan peristiwa kelam itu di dekat rumah keluarga di Pulau Alonissos di Laut Aegea. Ia terlihat memeluk ibu korban sebelum dibawa pergi oleh aparat keamanan. (Sumber: VOA)