Golkar Klaim Pembentukan Koalisi Indonesia Bersatu Bukan Arahan Istana, Tapi...

Selasa, 17 Mei 2022 | 13:33 WIB
Golkar Klaim Pembentukan Koalisi Indonesia Bersatu Bukan Arahan Istana, Tapi...
Ilustrasi parpol pemilu 2024. (Suara.com/Ema Rohimah)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Partai Golkar menegaskan bahwa pembentukan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) bukan merupakan arahan Istana. Penegasan itu untuk menjawab adanya pertanyaan perihal tersebut.

Ketua DPP Partai Golkar, Dave Laksono mengatakan jika ada yang menyebut atau menganggap pembentukan KIB adalah arahan Istana maka hal tersebut hanya sebatas pandangan pribadi.

"Enggak, ini masih sangat awal, sangat dini. Jadi kalau dibilang arahan Istana segala macam itu, lebih kepada pandangan pribadi," ujar Dave di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (17/5/2022).

Lebih lanjut, Dave mengatakan bahwa pembentukan KIB merupaka hasil kesepakatan tiga partai politik yang terdiri dari Golkar, PAN dan PPP. Sehingga ia menegaskan kembali tidak ada campur tangan dari Istana.

"Akan tetapi ini memang satu kesepakatan dari tiga partai politik nasional ini demi kemaslahatan bangsa," kata Dave.

Dave Laksono (Instagram)
Dave Laksono (Instagram)

Staf Mensesneg Keberatan 

Sebelumnya, Staf Khusus Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Faldo Maldini keberatan atas komentar dari founder KedaiKOPI Hendri Satrio yang mencurigai adanya andil Istana di balik pembentukan KIB.

Faldo lantas mengajak Hendri untuk berkeliling Istana dengan maksud tidak ada lagi yang berpikiran negatif terhadap Istana.

"Istana terus yang kena. Saya mau ajak Hensat (Hendri Satrio) jalan-jalan keliling Istana, kalau ada yang mau ikut, silahkan daftar sama Hensat. Biar tidak ada lagi cara pandang yang cenderung merusak pikiran kita soal tatanan bernegara," kata Faldo saat dikonfirmasi Suara.com, Selasa (17/5/2022).

Baca Juga: Pengamat Politik Curiga Istana Di Balik Pembentukan Koalisi Baru, Faldo Ajak Hendri Satrio Keliling Istana

Faldo kecewa karena Istana kerap menjadi sasaran tembak atas segala isu yang beredar. Padahal menurutnya, tugas dari pemerintah itu memastikan demokrasi bisa berjalan baik, melindungi hak setiap warga negara berkumpul, berserikat serta berpolitik.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI