Suara.com - Presiden Joko Widodo dan rombongan melakukan takziah atas wafatnya Yang Mulia Sheikh Khalifa bin Zayed Al Nahyan pada Jumat (13/5/2022). Jokowi melakukan takziah usai dari lawatannya ke Amerika Serikat.
Saat tiba di Bandar Udara Internasional Abu Dhabi, Persatuan Emirat Arab (PEA) pada Minggu (15/5/2022), sekitar pukul 15.50 waktu setempat, Jokowi langsung menuju tempat penyampaian bela sungkawa di Presidential Flight yang masih berada dalam kawasan bandara.
Jokowi pun langsung bertemu dengan Yang Mulia Mohamed bin Zayed untuk menyampaikan belasungkawanya.
Usai takjiah, Jokowi menyampaikan ucapan duka cita mewakili pemerintah dan masyarakat Indonesia
Baca Juga: Tiba Di Tanah Air, Jokowi Disambut Wapres Ma'ruf Amin
"Inalillahi wa innalillahi rojiun. Atas nama pemerintah, atas nama masyarakat indonesia, saya menyampaikan duka cita yang mendalam kepada atas wafatnya yang mulia Sheikh Khalifa, dan semoga beliau diberikan tempat terbaik di sisi Allah SWT," ujar Jokowi usai takjiah dalam video yang diunggah di youtube Sekretariat Presiden, Senin (16/5/2022).
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menyebut Sheikh Khalifa merupakan pemimpin Besar. Kata Jokowi, Sheikh Khalifa adalah pemimpin besar, bukan hanya untuk Uni Emirat Arab, tetapi untuk Kawasan Timur Tengah dan duni.
"Beliau adalah pemimpin besar dan kita khususnya umat Islam sangat kehilangan atas wafatnya Sheikh Khalifa. Beliau adalah pemimpin besar bukan hanya untuk Uni Emirat Arab, tetapi juga untuk kawasan Timur Tengah serta untuk dunia," papar dia.
Jokowi juga mengajak semua untuk mendoakan mendoakan Sheikh Khalifa.
"Dan sekali lagi kita semua mendoakkan agar almarhum memperoleh tempat yang terbaik di sisi Allah SWT. Ammin ya robbal alamin," katanya.
Baca Juga: Beda Gaya Jokowi dan Menko Luhut Saat Berjumpa Elon Musk, Presiden Lebih Santai