Suara.com - Melbourne dianggap sebagai ibu kota trem Australia, tetapi bagaimana kemahirannya di panggung internasional?
Tim pengemudi trem Melbourne akan bertolakke Jerman untuk menjawabnya.
Pembalap Yarra Tram, Amanda Paul dan Frendy Lim, akan bertanding melawan 24 tim lain di European Tram Drivers Championship yang akan digelar mulai 21 Mei.
Ini adalah pertama kalinya tim non-Eropa bergabung dalam kompetisi ini dalam sejarah 10 tahun kompetisi ini dilangsungkan.
Manajer tim Malvern Depot, Wayne Speers, akan menjadi "pelatih tim", memimpin pasangan itu saat mereka menavigasi berbagai acara di jaringan trem bersejarah berusia 150 tahun Leipzig.
Keterampilan yang diuji termasuk "penghentian presisi" dan "akselerasi halus" di trem yang mirip dengan C-Class dan E-Class Melbourne.
"[Ini akan menjadi ujian] kemampuan pengemudi, kemampuan mereka mengemudikan trem dan mengendalikan kendaraan itu dalam batasan tertentu," kata Wayne Speers kepada ABC Radio Melbourne.
Namun, sebagian besar orang akan menaruh perhatian mereka pada"boling trem", acara yang sangat ditunggu-tunggu mirip dengan bowling 10-pin - tetapi dengan trem.
"Kami punya beberapa barisan pin, ada bola karet besar, dan datanglah trem," katanya.
Baca Juga: Rizki Juniansyah Sumbang Emas di Kejuaraan Dunia Angkat Besi Junior 2022
"Ini telah menjadi puncak kompetisi mereka selama beberapa tahun terakhir ... dan kami telah mengeksekusi boling inidi pusat pelatihan kami hari ini."
'Saya mencintai pekerjaan saya'
Amanda Paul, yang telah mengemudikan trem selama hampir enam tahun, sangat ingin bertemu rekan-rekan pecinta trem di luar negeri.
"Saya tidak sering membanggakandiri untuk hal-hal seperti ini, tapi saya mencintai pekerjaan saya," katanya.
"Tantangan yang akan kamiikuti terlihat sangat menarik, dan seharusnya menjadi cara yang menarik untuk menguji kemampuan saya."
Sementara keduanya akan menghadapi persaingan yang ketat, WayneeSpeers yakin timnya akan membuat Australia bangga.
Dia mengatakan tim Melbourne memiliki apa yang diperlukan untuk mengalahkan tim juara 2019 dari Brussel, serta tim dari kota trem terkenal lainnya seperti Basel di Swiss, Budapest di Hongaria, dan Wina di Austria.
"Pengalaman kami sangat fenomenal dan trem ikonik kami terkenal di dunia," katanya.
Meskipun tidak ada hadiah kemenangan selain piala dan nama besar, Wayne Speers berharap kemenangan timnya akan dihargai dengan kompetisi trem di pantai Australia.
"Tentu saja kami dapat mendiskusikannya dengan Premier [Daniel Andrews] setelahkami membawa pulanggelar juara itu," kata WayneSpeers sambil terbahak.
Artikel ini diproduksi oleh Hellena Souisa dari ABC News.