Pertemuan Kedua EWG G20, Soroti Masalah Ketenagakerjaan Global dari UMKM hingga Perlindungan Sosial

Selasa, 10 Mei 2022 | 18:37 WIB
Pertemuan Kedua EWG G20, Soroti Masalah Ketenagakerjaan Global dari UMKM hingga Perlindungan Sosial
Pertemuan kedua atau The 2nd EWG Meeting Kelompok Kerja Bidang Ketenagakerjaan G20 di Hotel Tentrem Yogyakarta, Selasa (10/5/2022). - (Dokumentasi: Biro Humas Kemnaker)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Anwar berharap, dengan forum ini, ada solusi yang bisa ditawarkan oleh Presidensi G20 tahun ini, terkhusus dalam upaya pemulihan ekonomi sehingga dapat mendukung kebangkitan ekonomi dari krisis secepat mungkin.

Termasuk dengan mendorong penciptaan kewirausahaan dan memperkuat UMKM sebagai instrumen peluasan kesempatan kerja. Upaya ini dapat didukung dengan terus mendorong terciptanya lingkungan bisnis yang semakin kondusif dan transformasi informal-formal UMKM.

Pertemuan kedua atau The 2nd EWG Meeting Kelompok Kerja Bidang Ketenagakerjaan G20 di Hotel Tentrem Yogyakarta, Selasa (10/5/2022). - (Dokumentasi: Biro Humas Kemnaker)
Pertemuan kedua atau The 2nd EWG Meeting Kelompok Kerja Bidang Ketenagakerjaan G20 di Hotel Tentrem Yogyakarta, Selasa (10/5/2022). - (Dokumentasi: Biro Humas Kemnaker)

"Seandainya memang relasi atau hubungan ini akan terbangun dengan baik, misalnya adalah usaha-usaha skala besar-skala kecil ini terhubung dengan usaha-usaha di sektor kecil, mikro, ultra mikro tadi. Saya rasa akan menjadi semacam konstruksi ekonomi, usaha ekonomi yang lebih kuat. Jadi ekonomi yang memang ditopang oleh seluruh kekuatan-kekuatan yang ada," urainya.

Ditambahkan Anwar, dalam hal ini juga disinggung terkait dengan pemerintah sendiri. Pemerintah yang berbicara masalah regulasi juga membutuhkan berbagai dukungan dari pihak lain.

"Pemerintah kan bicara masalah regulasi apa yang dibutuhkan. Kemudian yang kedua dukungan insentif baik keuangan maupun kelembagaan yang dibutuhkan dan juga yang dari adalah kelompok usaha besar. Tentunya usaha besar nanti kira-kira bagaimana istilahnya menjadi penopang dari usaha-usaha di tingkat kecil tadi," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI