Suara.com - Sekjen Kemnaker, Anwar Sanusi mengatakan, Kementerian Ketenagakerjaan akan mulai melangsungkan pertemuan kedua Kelompok Kerja Bidang Ketenagakerjaan G20 (The 2nd Employment Working Group/EWG Meeting) pada 10 - 12 Mei 2022 di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Dalam pertemuan kedua ini, negara anggota G20, delegasi negara tamu dan organisasi internasional akan membahas 2 isu prioritas.
“Isu prioritas pertama yang akan kita bahas dalam pertemuan ini adalah penciptaan lapangan kerja berkelanjutan menuju dunia kerja yang berubah, melalui fokus kewirausahaan dan usaha kecil menengah (UKM),” katanya, melalui Siaran Pers Biro Humas Kemnaker, Jakarta, Senin (9/5/2022).
Adapun isu prioritas kedua yang akan dibahas adalah adaptasi perlindungan tenaga kerja untuk perlindungan yang lebih efektif dan peningkatan ketahanan bagi seluruh pekerja.
“Kedua isu prioritas ini adalah subtema dari tema utama yang diusung Presidensi G20 Indonesia bidang ketenagakerjaan, yaitu Improving the Employment Condition to Recover Together (Meningkatkan Kondisi Kerja untuk Pulih Bersama),” katanya.
Baca Juga: Hari Buruh Internasional 2022, Mengapa Kemnaker Memberi Tema Ketupat May Day?
Anwar menjelaskan, tema utama bidang ketenagakerjaan ini merupayakan upaya Kemnaker untuk merealisasikan tema besar Presidensi G20 Indonesia, yaitu Recover Together, Recover Stronger.
“Melalui berbagai isu ini, kita ingin mengajak G20 untuk bersama-sama membangun komitmen memulihkan dunia akibat pandemi COVID-19 di bidang ketenagakerjaan, serta bersama-sama menghadapi tantangan ketenagakerjaan ke depan, khususnya terkait dampak desrupsi ekonomi,” katanya.