Suara.com - Setelah berpuasa sebulan penuh saat Ramadhan, di bulan syawal juga banyak amalan yang bisa Anda kerjakan untuk mendapatkan pahala melimpah.
Setidaknya ada 4 amalan utama yang mudah dilakukan namun ini merupakan anjuran dari Nabi Muhammad SAW.
Amalan yang dianjurkan di bulan Syawal ini sebagaimana termaktub dalam Al Quran dan hadits Rasulullah SAW, sekaligus menjadi dalil terhadap anjuran amalan-amalan tersebut.
Dikutip dari AyoIndonesia, salah satu tujuan dari melaksanakan amalan pada bulan Syawal adalah untuk melanjutkan semangat.
Baca Juga: Keutamaan Puasa Syawal, Setara Puasa Setahun Penuh Hingga Melimpah Pahala Kebaikan
Selain itu menjaga amalan yang sudah dikerjakan selama Ramadhan.
Berikut ini 4 amalan bulan syawal dikutip dari situs resmi Majelis Ulama Indonesia (MUI):
1. Puasa Enam Hari
Setelah puasa selama sebulan penuh saat Ramadhan, memasuki Syawal kita dianjurkan untuk melaksanakan puasa sunnah selama enam hari.
Keutamaan puasa sunnah enam hari di bulan Syawal yaitu pahalanya seperti berpuasa setahun penuh. Rasulullah SAW bersabda.
Baca Juga: Jadwal Puasa Syawal 2022: Panduan Niat di Siang dan Malam Hari
"Siapa saja yang berpuasa Ramadan kemudian berpuasa enam hari di bulan Syawal, maka dia seperti berpuasa seperti setahun penuh." (HR. Muslim).
2. Silaturahmi
Meski dianjurkan untuk dilakukan kapan saja, namun Idul Fitri menjadi momen yang istimewa untuk memperkuat silaturahmi. Hal ini bisa dilakukan setelah melaksanakan sholat Ied, dengan cara saling mengunjungi kerabat dan keluarga, serta saling mendoakan.
Silaturahmi sangat dianjurkan sebab memiliki keutamaan besar, salah satunya dilapangkan rezeki. Hal ini sebagaimana sabda Rasulullah SAW.
"Siapa yang ingin dilapangkan rezekinya dan dipanjangkan umurnya maka hendaknya ia menyambung silaturrahminya (dengan kerabat)." (HR. Bukhari).
3. Menikah
Anjuran menikah di bulan Syawal ini sebagai riwayat dari istri Rasulullah, Aisyah r.a.
"Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam menikahiku pada bulan Syawwal dan berkumpul denganku pada bulan Syawwal, maka siapa di antara istri-istri beliau yang lebih beruntung dariku?" (HR Muslim).
Mengenai hadits di atas, Imam An Nawawi menjelaskan bahwa dalam hadits tersebut mengandung anjuran untuk menikahkan, menikah dan membangun rumah tangga pada bulan Syawal.
4. Tetap Menjaga Sholat Wajib dan Sunnah
Tidak dipungkiri, selama Ramadhan hampir semua ibadah mengalami peningkatan, salah satunya sholat. Jika biasanya hanya yang fardhu lima waktu saja, namun ketika Ramadhan, sholat sunnah pun banyak dikerjakan.
Maka amalan sholat yang rutin dikerjakan tersebut sebaiknya terus dijaga meski telah keluar dari Ramadhan. Hal ini sejalan dengan firman Allah dalam Al Quran surat Al Baqarah ayat 238.
"Hendaklah kalian senantiasa menjaga salat-salat (yang telah diperintahkan)…" (QS. Al Baqarah ayat 238).
Demikian 4 amalan bulan syawal setelah bulan Ramadhan.