ASN Pemkot Mataram Diizinkan Pulang Rayakan Lebaran Topat Usai Apel dan Halal Bihalal

Senin, 09 Mei 2022 | 13:32 WIB
ASN Pemkot Mataram Diizinkan Pulang Rayakan Lebaran Topat Usai Apel dan Halal Bihalal
Ilustrasi: sejumlah ASN yang telah diizinkan pulang merayakan "Lebaran Topat" 1443 Hijirah, memburu pedagang ketupat beserta makanan pendamping lainnya seperti opor ayam, daging, telur, urap serta jajanan khas "bantal" di sepanjang Jalan Airlangga, Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, untuk disantap bersama keluarga. Senin (9/5-2022). (Foto: ANTARA/Nirkomala)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemerintah Kota Mataram Provinsi Nusa Tenggara Barat mengizinkan para aparatur sipil negara (ASN) pulang untuk merayakan "Lebaran Topat" atau lebaran ketupat. Para ASN diizinkan pulang setelah kegiatan apel dirangkaikan dengan halal bihalal di halaman Kantor Wali Kota Mataram.

"Lebaran Topat ini merupakan satu tradisi kita yang harus dilestarikan karena sarat dengan nilai-nilai agama dan budaya. Jadi ASN hari ini kita izinkan merayakan di tempat masing-masing bersama keluarga," kata Wali Kota Mataram H Mohan Roliskana di Mataram, Senin.

Lebaran Topat atau lebaran ketupat dirayakan seminggu setelah Lebaran Idul Fitri. Lebaran Topat ini merupakan sebuah kegiatan yang mengandung nilai agama sekaligus nilai budaya yang sangat tinggi untuk merawat adat istiadat yang ditinggalkan oleh para leluhur.

Perayaan Lebaran Topat diawali dengan ziarah ke makam-makam ulama yang dikeramatkan, kemudian dirangkaikan dengan kegiatan selakaran, zikir, doa, dan "ngurisan" atau cukur rambut bayi.

Baca Juga: Warga Lombok Tengah Rayakan Tradisi Lebaran Topat Setelah Idul Fitri 2022 di Pantai KEK Mandalika

Masyarakat selanjutnya akan makan bersama di sejumlah objek wisata terutama pantai, dengan menu utama ketupat yang sudah disiapkan sejak H-2, beserta makanan pendamping lain seperti opor ayam, telur dan urap.

Saat Lebaran Topat, hampir seluruh garis pantai Kota Mataram sepanjang sembilan kilometer dipenuhi oleh masyarakat yang merayakan Lebaran Topat.

Kondisi serupa juga terjadi di kabupaten lainnya di Pulau Lombok, baik itu Lombok Barat, Lombok Utara, Lombok Tengah maupun Lombok Timur.

"Harapannya setelah berlebaran ketupat, bisa memberikan semangat dan meningkatkan disiplin ASN dalam melaksanakan tugas-tugas pelayanan ke depan. Besok (Selasa-red), ASN kembali aktif seperti semula," katanya.

Sementara Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKPSDM) Kota Mataram Baiq Nelly Kusumawati seusai kegiatan halal bihalal mengatakan, jika dilihat jumlah ASN yang masuk kerja pada hari pertama setelah libur dan cuti bersama Idul Fitri mencapai sekitar 95 persen karena masih ada yang cuti.

Baca Juga: Wanti-wanti DPR Untuk ASN: Jangan Jadikan WFH Alasan Tambah Libur Dan Berleha-leha

"Untuk angka pasti kehadiran ASN, besok (Selasa-red) baru bisa kami sebutkan sebab hari ini kami belum terima laporan dari tim IT karena setelah apel dan halal bihalal dibolehkan langsung pulang berlebaran ketupat," katanya.

Nelly mengaku optimistis pada Selasa (10/5), jam kerja ASN kembali normal dan jumlah ASN yang hadir bisa mencapai 99 persen sebab ASN sudah menikmati libur panjang.

"Saya yakin setelah diberi libur panjang, ASN juga akan kangen dengan aktivitasnya bahkan bisa jenuh karena libur lama," katanya. [ANTARA]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI