Suara.com - Sebuah ledakan kuat yang tampaknya disebabkan oleh pipa gas alam yang bocor telah menghancurkan sebuah hotel bintang lima di pusat ibu kota Kuba, Havana. Laporan terkini menyebutkan 26 orang tewas dan puluhan lainnya cedera.
Gubernur Havana Reinaldo Garcia Zapata mengatakan kepada harian Partai Komunis "Granma" bahwa tidak ada turis yang sedang tinggal di Hotel Saratoga yang memiliki 96 kamar itu, karena hotel tersebut sedang direnovasi.
Presiden Kuba menyatakan dalam cuitan di Twitter bahwa penyelidikan awal menduga ledakan tersebut disebabkan oleh kebocoran gas.
Pejabat Havana mengatakan sekitar selusin orang masih hilang dan petugas sedang berusaha mencari orang-orang yang kemungkinan terperangkap di bawah reruntuhan.
Baca Juga: Sejarah Hari Ini: Fidel Castro Resmi Dilantik sebagai Perdana Menteri Kuba
TV pemerintah menyalahkan ledakan itu akibat kecerobohan oleh truk pengangkut gas alam yang memasok gas ke hotel.
Ledakan ini terjadi sementara Kuba berusaha menghidupkan kembali sektor turisme. (Sumber: VOA)