Terjadi Peningkatan Volume Kendaraan 90,4 Persen dari Arah Timur Jawa Menuju Jabodetabek

Jum'at, 06 Mei 2022 | 16:15 WIB
Terjadi Peningkatan Volume Kendaraan 90,4 Persen dari Arah Timur Jawa Menuju Jabodetabek
Kendaraan melintas di Jalan Tol Solo-Semarang, Mojosongo, Boyolali, Jawa Tengah, Kamis (5/5/2022). [ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Jasa Marga terus melakukan pemantauan volume lalu lintas transaksi di beberapa gerbang tol (GT) Transjawa di hingga H+2 Hari Raya Idul Fitri.

Marketing and Communication Department Head Jasa marga Transjawa Tollroad Regional Division Tody Satria mengatakan terjadi peningkatan volume kendaraan dari arah timur Jawa menuju Jabodetabek di Gerbang Tol Cikampek Utama.

Tody menuturkan pada tanggal 03 - 05 Mei 2022 pihaknya mencatat sebesar 173.114 atau naik 90,4 persen.

"H2 hingga H+2 Lebaran tercatat sebesar 173.114 kendaraan atau naik 90,4 persen dari volume lalu lintas normal sebesar 90.904 kendaraan," ujar Tody, Jumat (6/5/2022).

Baca Juga: Pemerintah Siapkan Skenario Arus Balik Untuk Antisipasi Kemacetan

Jasa Marga Transjawa Tollroad Regional Division (JTTRD) kata Jody, juga mencatat peningkatan volume lalu lintas pada H2 Hingga H+2 Lebaran pada Wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Untuk Wilayah Jawa Tengah total 245.201 kendaraan menuju Semarang melalui Gerbang Tol (GT) Kalikangkung dan GT Banyumanik atau naik 123,5% dari lalu lintas normal sebanyak 109.686 kendaraan.

Sedangkan Wilayah Jawa Timur tercatat sebayak 237.151 kendaraan yang menuju Surabaya melalui GT Warugunung dan GT Kejapanan Utama atau naik 127,1 persen dari lalu lintas normal sebanyak 104.383 kendaraan.

Adapun distribusi volume kendaraan di beberapa gerbang tol lingkup masing-masing wilayah sebagai berikut:

1. Wilayah Jawa Tengah

Baca Juga: One Way Berdampak ke Masyarakat Lain, Kakorlantas: Tidak Perlu Menunggu di Pintu Tol, Bisa 24 Jam

a. GT Kalikangkung

Pada GT Kalikangkung, pada H2 Hingga H+2 Lebaran tercatat sebesar 113.592 kendaraan menuju Semarang atau naik 93 persen dari lalu lintas normal sebesar 58.899 kendaraan.

Untuk kendaraan yang meninggalkan Semarang tercatat sebesar 118.806 kendaraan atau naik 127 persen dari lalu lintas normal sebesar 52.265 kendaraan.

b. GT Banyumanik

Pada GT Banyumanik, pada H2 Hingga H+2 Lebaran tercatat sebesar 131.609 kendaraan menuju Semarang atau naik 159% dari lalu lintas normal sebesar 50.787 kendaraan.

Untuk kendaraan yang meninggalkan Semarang tercatat sebesar 144.026 kendaraan atau naik 130% dari lalu lintas normal sebesar 62.671 kendaraan.

2. Wilayah Jawa Timur

a. GT Warugunung

Pada GT Warugunung, pada H2 Hingga H+2 Lebaran tercatat sebesar 111.133 kendaraan menuju Surabaya atau naik 138% dari lalu lintas normal sebesar 46.686 kendaraan.

Untuk kendaraan yang meninggalkan Surabaya melalui GT Warugunung tercatat sebesar 93.584 kendaraan atau naik 102 persen dari lalu lintas normal sebesar 46.320 kendaraan .

b. GT Kejapanan Utama

Pada GT Kejapanan Utama, pada H2 Hingga H+2 Lebaran tercatat sebesar 126.018 kendaraan menuju Surabaya atau naik 118 persen dari lalu lintas normal sebesar 57.697 kendaraan.

Untuk kendaraan yang meninggalkan Surabaya tercatat sebesar 127.942 kendaraan atau naik 137% dari lalu lintas normal sebesar 53.984 kendaraan.

c. GT Singosari

Pada GT Singosari, pada H2 Hingga H+2 Lebaran tercatat sebesar 59.460 kendaraan menuju Malang atau naik 101% dari lalu lintas normal sebesar 29.605 kendaraan.

Untuk kendaraan yang meninggalkan Malang tercatat sebesar 58.126 kendaraan atau naik 120% dari lalu lintas normal sebesar 26.442 kendaraan.

Karenanya JTTRD kata Jody mengimbau kepada pengguna jalan tol Transjawa untuk mempersiapkan diri sebelum memasuki perjalanan di jalan tol.

"Pastikan diri dan kendaraan dalam kondisi prima, selalu mematuhi protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah (menggunakan masker, cuci tangan, menjaga jarak dan menjauhi kerumunan) saat berada di rest area, memastikan kecukupan BBM dan saldo uang elektronik, serta mematuhi rambu-rambu dan arahan petugas di lapangan," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI