Kendati demikian, Bayu menilai bahwa pengawasan untuk turis yang masuk terkendala karena pemeriksaan lab untuk hepatitis memerlukan waktu yang lama. Dengan demikian, ia menyarankan agar masyarakat selalu hidup higienis.
"Yang penting masyarakat harus tahu kapan harus periksa[bila mengalami gejala hepatitis]. Juga menjaga kesehatan seperti memakai masker, cuci tangan seperti protokol kesehatan biasanya. Jangan sampai seperti kasus di Jakarta yang terlambat sekali datangnya ke rumah sakit sehingga pertolongannya tidak bisa maksimal," ungkapnya.
Kontributor : Armand Ilham