Gilbert PDIP Sibuk Urusi Anies yang Sebut JIS Mahakarya

Rabu, 04 Mei 2022 | 12:05 WIB
Gilbert PDIP Sibuk Urusi Anies yang Sebut JIS Mahakarya
Anggota DPRD Jakarta fraksi PDI-Perjuangan, Gilbert Simanjuntak, telah menerima vaksin Covid-19 merek Sinovac yang didistribusi Pemprov DKI Jakarta. (Suara.com/Fakhri Fuadi)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Anggota DPRD DKI Jakarta dari fraksi PDIP, Gilbert Simanjuntak mengkritisi soal Gubernur Anies Baswedan yang menyebut Jakarta International Stadium (JIS) merupakan sebuah mahakarya. Menurut Gilbert tindakan itu tidak sepatutnya dilakukan.

Gilbert menyamakan Anies dengan pelukis yang narsis. Pasalnya, artis tidak pernah dengan sendirinya menyebut lukisannya adalah mahakarya.

"Seorang pelukis tidak pernah menyatakan lukisannya mahakarya, tetapi orang lain yang memujinya," ujar Gilbert kepada wartawan, Rabu (4/5/2022).

"Bukan diri sendiri yang memuji atau narsisme," tambahnya.

Baca Juga: Pernikahan Anak Wali Kota Makassar Dihadiri Banyak Pejabat, Mulai Anies Baswedan Hingga Ganjar Pranowo

Gilbert juga menilai ungkapan mahakarya oleh Anies sangat berkesan politis dengan tujuan kampanye di Pemilu tahun 2024. Hal ini disebutnya juga tidak pantas karena Anies masih menjabat sebagai Gubernur.

"Ucapan mahakarya menunjukkan kesan lebih fokus ke kampanye untuk 2024 daripada kepada warga DKI yang tersisihkan, padahal Anies masih terima gaji. Ini kurang beretika," tuturnya.

Selain itu, Anies juga disebutnya juga harus mengungkapkan proses perjalanan pembangunan JIS. Proyek ini sudah sempat mangkrak karena pandemi Covid-19 tapi dilanjutkan dengan menggunakan dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).

"Pembangunan JIS hampir mangkrak hingga akhirnya Pusat turun tangan menalangi 80 persen biaya," ucapnya.

Rencana pembangunan JIS juga disebutnya sudah ada sejak Gubernur sebelumnya. Karena itu, tidak seharusnya Anies mengambil semua pujian atas rampungnya pembangunan stadion kandang Persija Jakarta itu.

Baca Juga: Eko Kuntadhi Singgung Kecerdasan Anies Baswedan, Tuding Manfaatkan Semua Momentum Ibadah Untuk Berpolitik

"Ini sesuatu yang tidak baik, kurang etis, seakan ingin mengatakan karya pribadi. Lebih dari 80 persen adanya JIS adalah karya Pusat dan para Gubernur sebelumnya," pungkasnya.

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menggelar Salat Idul fitri 1443 Hijriah di Jakarta International Stadium, Jakarta Utara pada Senin (2/5/2022).

Anies mengatakan warga puluhan ribu jamaah yang Salat Ied di sini patut berbangga karena menjadi orang pertama yang bisa Salat Ied di JIS.

"Ini adalah untuk pertama kalinya JIS digunakan untuk Salat Idul Fitri dan kita menjadi pribadi-pribadi pertama yang menggunakan tempat ini untuk bersujud di hadapan Allah SWT," kata Anies dalam sambutannya sebelum Salat Ied di JIS, Senin (2/5/2022).

Menurut Anies, JIS adalah bentuk kemenangan di Hari Idul Fitri saat ini setelah penantian 13 tahun warga Jakarta menginginkan punya stadion sendiri.

"Ini adalah kemenangan setelah 13 tahun menanti akhirnya Jakarta memiliki stadionnya sendiri yaitu JIS yang menjadibmahakarya bukan hanya karena bentuk fisiknya belaka namun juga atas kerja keras kerja luar biasa dari anak negri atas visi dan cita-cita yang digantukannya kepadanya," ucapnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI