Suara.com - Pada hari lebaran kedua, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto bersilaturahmi ke beberapa ulama di Jawa Timur (Jatim) dalam rangka bersilaturahmi dalam suasan Hari Raya Idul Fitri, Selasa (3/5/2022).
Dalam kesempatan tersebut, Prabowo didoakan para kiai agar langkah perjuangannya menuju Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 dilancarkan.
Pernyataan tersebut disampaikan Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani yang ikut mendampingi Prabowo.
"Tadi, Pak Prabowo didoakan baik oleh Kiai Kholil dan Kiai Muzakki, mendoakan Pak Prabowo selalu sehat, agar kemampuan serta niat-niat baik beliau bisa dimuluskan untuk menjadi presiden pada Pilpres 2024," kata Muzani dalam keterangan persnya, Selasa (3/5/2022).
Baca Juga: Silaturahmi Prabowo ke Rumah Megawati Dinilai untuk Menguatkan Prabowo-Puan Jelang Pilpres 2024
Untuk diketahui, kunjungan silaturahmi kali pertama dilakukan Prabowo ke Pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Qodiri Jember, Kiai Achmad Muzakki. Prabowo menjelaskan, salah satu tujuan kehadirannya tersebut untuk menjenguk Kiai Muzakki yang kondisi kesehatannya sedang kurang baik.
“Saya dapat kabar beliau sempat kurang sehat, tapi hari ini saya hadir alhamdulillah beliau bisa menerima saya,” kata Prabowo.
Bukan hanya sekedar menjenguk Kiai Muzakki yang kurang sehat, Prabowo juga akan membantu pengobatan Kiai Muzakki.
“Saya juga akan bantu beliau mendapat pengobatan agar beliau bisa sehat dan segar kembali,” ujarnya.
Setelah menengok Kiai Muzakki di Jember, Prabowo juga mengunjungi Kiai Kholil As'ad Pimpinan Pondok Pesantren Walisongo di Situbondo.
Muzani lantas menjelaskan, kalau Kiai Kholil dan Kiai Muzakki adalah sahabat lama Prabowo.
Menurutnya, Prabowo sudah lama ingin mengunjungi sahabat lamanya itu sejak menjabat Menteri Pertahanan.
"Pak Prabowo memang direncanakan akan bersilaturahmi denga para ulama dan tokoh-tokoh di Jawa Timur. Salah satunya Kiai Kholil dan Kiai Muzakki yang memang sejak dulu Pak Prabowo ingin berkunjung," jelasnya.
"Karena kesibukan beliau sebagai Menhan dan sekarang adalah hari libur lebaran, Pak Prabowo akhirnya baru bisa berkunjung ke tempat sahabat-sahabat lamanya itu sekarang ini," sambungnya.
Muzani menegaskan kalau tidak ada pembahasan politik dalam pertemuan Prabowo dengan para ulama. Tujuan dalam kunjungan Prabowo ini hanya sebatas ingin menjaga persahabatan dan tali silaturahmi.
"Tidak ada pembicaraan politik. Pertemuan hanya sebatas halal bi halal dan memperkuat tali silaturahmi antar sesama sahabat lama, disertai makan bersama dengan makanan khas pesantren seperti pecak terong dan ikan goreng," ungkapnya.